Salin Artikel

Aburizal Sepakat Golkar Tak Gelar Munaslub untuk Gantikan Novanto

Hal ini disampaikan Aburizal kepada awak media usai melakukan pertemuan tertutup bersama Novanto dan pengurus DPP Golkar, di kediamannya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (18/7/2017) malam.

"(Saya) sepakat, dan kita sepakat sekarang tidak ada satupun munaslub. Kita harapkan bahwa memberikan wewenang penuh untuk melakukan tugas-tugas sesuai dengan adanya keputusan-keputusan munas yang lalu," kata Aburizal.

Seperti diketahui, Novanto yang merupakan Ketua Umum Partai Golkar telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pada kasus KTP elektronik.

Aburizal yakin jajaran Partai Golkar sampai yang paling bawah akan setuju dengan keputusan pada rapat pleno Golkar sore tadi. Salah satu dari tujuh putusan pada rapat pleno adalah tidak menggelar munaslub.

(Baca: Golkar Tidak Cari Pengganti Setya Novanto karena Tak Ingin Pecah)

Dia berharap jajaran Golkar terap solid hingga di daerah, tidak terpecah belah dengan pendapat sendiri.

"Saya yakin bahwa dengan langkah seperti itu maka Partai Golkar meskipun dapat suatu musibah seperti ini tetap solid, (sehingga) dapat mencapai tujuan-tujuannya dengan hasil lebih baik pada pemilu legislatif yang akan datang dan pilkada-pilkada yang lain," ujar Aburizal.

Penetapan tersangka terhadap Novanto juga tidak akan mempengaruhi kinerja partai. Sebab, jika berhalangan menjalankan tugas sebagai ketua umum, bisa diserahkan kepada Ketua Harian DPP Golkar Nurdin Halid dan Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham.

"Dengan langkah-langkah yang tadi diambil di rapat pleno saya yakin dan percaya bahwa Partai Golkar tetap berjalan karena Partai Golkar sifatnya kolektif koligial," ujar Aburizal.

https://nasional.kompas.com/read/2017/07/19/06060011/aburizal-sepakat-golkar-tak-gelar-munaslub-untuk-gantikan-novanto

Terkini Lainnya

Kemenag Kecewa 47,5 Persen Penerbangan Haji yang Gunakan Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Kemenag Kecewa 47,5 Persen Penerbangan Haji yang Gunakan Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Nasional
Klarifikasi Korps Marinir soal Kematian Lettu Eko, Akui Awalnya Tak Jujur Demi Jaga Marwah

Klarifikasi Korps Marinir soal Kematian Lettu Eko, Akui Awalnya Tak Jujur Demi Jaga Marwah

Nasional
Anies dan Sudirman Said Sama-sama Ingin Maju Pilkada DKI, Siapa yang Mengalah?

Anies dan Sudirman Said Sama-sama Ingin Maju Pilkada DKI, Siapa yang Mengalah?

Nasional
Bertolak ke Sumbar, Jokowi dan Iriana Akan Tinjau Lokasi Banjir Bandang

Bertolak ke Sumbar, Jokowi dan Iriana Akan Tinjau Lokasi Banjir Bandang

Nasional
Dititip Kerja di Kementan dengan Gaji Rp 4,3 Juta, Nayunda Nabila Cuma Masuk 2 Kali

Dititip Kerja di Kementan dengan Gaji Rp 4,3 Juta, Nayunda Nabila Cuma Masuk 2 Kali

Nasional
Jabat Tangan Puan dan Jokowi di Tengah Isu Tak Solidnya Internal PDI-P

Jabat Tangan Puan dan Jokowi di Tengah Isu Tak Solidnya Internal PDI-P

Nasional
Saat Anak Buah Biayai Keperluan Pribadi SYL, Umrah hingga Servis 'Mercy'

Saat Anak Buah Biayai Keperluan Pribadi SYL, Umrah hingga Servis "Mercy"

Nasional
26 Tahun Reformasi: Robohnya Etika Bernegara

26 Tahun Reformasi: Robohnya Etika Bernegara

Nasional
Soal Perintah 'Tak Sejalan Silakan Mundur', SYL: Bukan soal Uang, tapi Program

Soal Perintah "Tak Sejalan Silakan Mundur", SYL: Bukan soal Uang, tapi Program

Nasional
Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Nasional
[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

Nasional
MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

Nasional
Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke