Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendagri Wajibkan Semua Kabupaten/Kota Punya Mobil Damkar

Kompas.com - 10/05/2017, 17:13 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mewajibkan semua daerah tingkat II yakni kabupaten/kota punya mobil pemadam kebakaran.

"Jangan sampai ada kabupaten/kota tak punya mobil pemadam kebakaran," kata Tjahjo di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (10/5/2017).

"Bagaimana anggaran pusatnya tiap tahun harus ditingkatkan. Target kita seluruh daerah tingkat II sudah punya mobil pemadam kebakaran," tambah dia.

Bahkan kata Tjahjo, daerah yang padat penduduknya, minimal satu kecamatan punya satu mobil pemadam kebakaran lengkap.

(Baca: Pemerintah Minta Maaf kepada Petugas Damkar dan Satpol PP)

"Daerah yang padat penduduk minimal satu kecamatan punya mobil pemadam kebakaran lengkap," ujar dia.

Tjahjo mengungkapkan, bahwa ada negara yang secara rutin mengganti mobil pemadam kebakarannya per dua tahun sekali. Mobil bekas di negara-negara tersebut bisa dimanfaatkan oleh Indonesia. 

"Jepang lewat Jica, Qatar, Australia. Itu bisa dimanfaatkan, dua tahun di sana kan kalau di sini cukup bagus. Di sini ada mobil Damkar yang hampir 20 tahun masih dipakai," kata dia.

Tak hanya itu, ia juga ingin agar petugas Damkar dilatih secara profesional, agar bisa dimaksimalkan untuk penanggulangan kebencanaan selain kebakaran.

(Baca: Mendagri Minta Tiap Pemda Punya Satuan Pemadam Kebakaran)

"Pemadam kebakaran dilatih, dididik supaya lebih profesional. Jadi tidak hanya bisa dimanfaatkan pas kebakaran saja. Tetapi juga bisa dimanfaatkan untuk BNPB ketika ada bencana kebakaran hutan dan lain-lain," ungkap Tjahjo.

Kompas TV Kebakaran terjadi di dekat tangki depo pertamina Koja, Jakarta Utara.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com