JAKARTA, KOMPAS.com – Presiden Partai Keadilan Sejahtera Sohibul Iman mengklaim, jika Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto telah memberikan restu kepada bakal calon gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno berpasangan dengan kader PKS, Mardani Ali Sera, untuk bertarung di Pilkada DKI 2017.
Restu itu, kata dia, diberikan setelah dirinya bertemu Prabowo beberapa waktu lalu.
“Pada waktu itu Pak Prabowo ditemani oleh saudara Sandi (Sandiaga Uno), dan Pak Prabowo menyatakan menerima pencalonan saudara Mardani ini. Yang selanjutnya dikoordinasikan bersama saudara Sandi yang waktu itu hadir juga,” kata Sohibul di Kantor DPP PKS, Rabu (14/9/2016).
(Baca: PKS Klaim Prabowo Subianto Dukung Mardani Ali Jadi Pasangan Sandiaga Uno)
Menurut dia, proses deklarasi pencalonan Sandiaga-Mardani akan dilangsungkan sebelum jadwal pendaftaran pasangan calon kepala daerah dibuka pada 21 September mendatang.
Sepanjang itu, proses konsolidasi dan komunikasi dengan partai politik pendukung Sandiaga, seperti Partai Kebangkitan Bangsa, juga akan terus dilakukan.
“Deklarasi itu kan seremonial saja, toh semua sudah tahu ini sudah jadi pasangan. Nanti yang menentukan sekali benar-benar bahwa ini tidak akan berubah, ya daftar ke KPU dong,” kata dia.
Lebih jauh, ia mengatakan, konsolidasi internal di Dewan Pimpinan Wilayah PKS DKI Jakarta juga telah dilakukan.
Konsolidasi diperlukan untuk memperkuat dukungan terhadap pasangan Sandiaga-Mardani. Ia memastikan, DPW PKS DKI Jakarta siap memberikan dukungan kepada pasangan itu.
(Baca: Disetujui Prabowo-Sohibul Iman, PKS Harap Sandiaga-Mardani Didukung Partai Lain)
Tak hanya itu, Muhamad Idrus, yang sebelumnya juga sempat mengklaim mendapat restu dari DPP PKS untuk menjadi pesaing Basuki Tjahja Purnama, juga siap memberikan dukungan kepada Sandiaga-Mardani.
“Tim sukses Pak Idrus mungkin tidak puas, wajar kan, Tapi Pak Idrus-nya sendiri sangat jempolan gentlement, begitu keputusan diambil, dia taat apa dengan keputusan pimpinan,” kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.