JAKARTA, KOMPAS.com -Pemerintah Indonesia meminta penambahan kuota haji kepada Arab Saudi selaku penyelenggara haji. Namun, Arab Saudi belum merespons permintaan tersebut.
"Sebelum kita bicara dengan negara yang berlebih kuota, harus bicara dulu dengan Arab Saudi. Memang sampai sekarang belum dapat lampu hijau dari Arab Saudi," kata Menteri Luar Negeri Retno LP Marshudi di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (31/8/2016).
Retno mengatakan, Pemerintah Indonesia akan terus melakukan lobi-lobi dengan Pemerintah Arab Saudi.
Hal itu dilakukan agar kuota haji yang tak digunakan negara lain bisa digunakan calon jamaah haji Indonesia.
"Pembicaraan lanjutan akan terus kami lakukan dengan Arab Saudi," kata Retno.
Diketahui, calon jemaah haji harus menunggu lama untuk berangkat ke Tanah Suci.
Kasus terakhir, sebanyak 177 calon jemaah haji asal Indonesia ditangkap otoritas Filipina. Mereka menjadi korban penipuan travel haji dengan memanfaatkan kuota yang tak terpakai di Filipina.
(Ferdinand Waskita/tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: "Arab Saudi Belum Berikan Lampu Hijau Penambahan Kuota Haji Indonesia"