JAKARTA, KOMPAS.com - Ajudan pribadi Wakil Presiden Jusuf Kalla, Kombes Teddy Minahasa, nyaris saja lupa tugas pokok Polri. Padahal, dia berasal dari instansi Korps Bhayangkara itu.
Peristiwa itu terjadi ketika Kalla melayani sesi tanya-jawab dengan awak media di Kantor Wapres, Jumat (1/7/2016) siang.
Hari ini, Polri merayakan hari jadi yang ke-70. Awak media pun ingin mendengar pesan Kalla kepada Korps Bhayangkara itu.
"Selalu kami ingin ingatkan kembali tugas utama Polri yang tercermin dalam simbol Polri, (yaitu) menjaga, melayani, mengayomi," kata Kalla.
"Itu saja yang kami pegang, Insya Allah Polri akan lebih baik," ucapnya.
Namun, Kalla merasa jawaban yang ia berikan kepada awak media kurang memuaskan.
Sehingga, ia menoleh ke sisi kiri belakang, di mana ajudan pribadinya beserta Sekretaris Wakil Presiden, Mohammad Oemar, duduk, untuk bertanya jawaban yang lebih lengkap.
Rupanya, tindakan dadakan yang dilakukan Kalla sempat membuat Teddy gugup. Saat itu, perwira menengah berpangkat melati tiga itu sedang terlihat membuka ponsel miliknya.
"Apa? Mengayomi, melindungi...," jawab Teddy sekenanya.
"Ah lupa juga dia," kata Kalla seraya tertawa.
Namun, Teddy bergegas memperbaiki jawabannya. Ia mengatakan, Polri memiliki tiga tugas pokok utama, yaitu memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, serta menegakkan hukum.
"Yang ketiga memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat," jawab Teddy.