Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polri: Ormas Dilarang "Sweeping" Selama Bulan Puasa

Kompas.com - 06/06/2016, 17:30 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Divisi Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar meminta organisasi masyarakat tidak melakukan sweeping selama bulan puasa. Menurut dia, penyisiran tersebut bukanlah kewenangan ormas, melainkan petugas keamanan.

"Prinsipnya, ormas yang melakukan sweeping dilarang karena bukan tugas ormas melakukan sweeping," ujar Boy di Mabes Polri, Jakarta, Senin (6/6/2016).

Sweeping oleh ormas dikhawatirkan justru memicu konflik di masyarakat. Oleh karena itu, jika ormas merasa ada kejanggalan di lingkungan tertentu, maka mereka diminta melapor ke polisi. 

"Tidak boleh main hakim sendiri. Jadi ormas dengan alasan apa pun tidak diperkenankan melakukan sweeping," kata Boy.

Larangan sweeping oleh ormas juga ditegaskan oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin. Lukman mengatakan, hakikat dari berpuasa ialah pengendalian diri. Oleh karena itu, dia mengajak seluruh elemen masyarakat agar saling menahan diri.

"Semoga kita bisa menghormati tidak hanya yang tidak berpuasa, menghormati yang sedang berpuasa, demikian pula sebaliknya," kata Lukman.

Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Moechgiyarto akan menindak tegas ormas yang tetap nekat melakukan aksi tersebut. Masyarakat ataupun ormas diharapkan memberi informasi kepada kepolisian jika ada tempat hiburan malam yang melanggar aturan.

Menurut Moechgiyarto, pihak yang mempunyai hak untuk menindak tempat hiburan malam yang melanggar aturan hanya aparat penegak hukum.

"Boleh ormas laporkan, berikan info ke Polri. Polri yang akan menindak. Manakala Polri tidak menindak, mereka boleh marah pada kita. Kita siap menampung info dan kita siap menindak," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com