Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operasi Pengejaran Kelompok Santoso Diperpanjang 60 Hari

Kompas.com - 10/05/2016, 12:48 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim operasi Tinombala diperpanjang hingga 60 hari ke depan. Kepala Divisi Humas Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar mengatakan, tim gabungan masih membutuhkan waktu lebih untuk menangkap kelompok Santoso yang tersisa di Pegunungan Poso.

"Kita bertekad terus melakukan pengejaran terhadap kelompok Santoso dan kawan-kawan di sana," ujar Boy di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (10/5/2016).

Boy mengatakan, tim operasi ingin segera menuntaskan pencarian yang sudah berjalan bertahun-tahun terhadap kelompok ini dan pimpinannya, Abu Wardah alias Santoso.

Polri tidak ingin kelompok Santoso menjadi kian besar dan mengancam kehidupan masyarakat sekitar. (baca: Tito: Kelompok Santoso Semakin Lemah, Mental Jatuh)

"Jadi tujuan perpanjangan itu untuk memastikan bahwa upaya pengejaran terhadap para pelaku terus berlangsung," kata Boy.

Upaya penelusuran kelompok ini tidak mudah. Meski telah memetakan keberadaan mereka, tim kesulitan menjangkau karena beratnya medan yang mereka hadapi.

(baca: Operasi Tinombala Diperpanjang, Kapolri Sebut Tinggal "Kuat-kuatan" dengan Santoso)

Terlebih lagi Santoso dan kelompoknya tak hanya menetap di satu titik di wilayah persembunyian yang sangat luas. Sehingga perlu ada langkah strategis agar Santoso dan kelompoknya cepat ditangkap.

"Kita sudah melakukan, pengepungan dari berbagai arah, kita lihat medannya sangat berat tentunya ini tidak bisa dalam waktu singkat," kata Boy. (baca: Polri: Muncul Perpecahan dalam Kelompok Santoso)

"Dengan memperpanjang masa operasi ini berharap ini menjadi solusi menemukan sampai tempat persembunyian mereka," lanjut dia.

Kompas TV Teroris Poso yang Tewas Membawa Bom
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Nasional
Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Nasional
Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Nasional
Soal 'Presidential Club', Djarot PDI-P: Pak Prabowo Kurang Pede

Soal "Presidential Club", Djarot PDI-P: Pak Prabowo Kurang Pede

Nasional
Polri Serahkan Kasus TPPU Istri Fredy Pratama ke Kepolisian Thailand

Polri Serahkan Kasus TPPU Istri Fredy Pratama ke Kepolisian Thailand

Nasional
Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Nasional
Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Nasional
Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Nasional
Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Nasional
Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Nasional
Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Nasional
Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Nasional
14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

Nasional
Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Nasional
Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com