JAKARTA, KOMPAS.com — Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Arrmanatha Nasir mengatakan, saat ini Kedutaan Besar RI di Brussels terus menelusuri apakah ada warga negara Indonesia yang menjadi korban ledakan bom di Brussels, Belgia.
Kedutaan Besar RI masih terus melakukan koordinasi dengan otoritas keamanan setempat dan pihak rumah sakit.
Menurut penuturan Arrmanatha, Kemenlu juga sudah mengeluarkan imbauan kepada WNI untuk terus waspada dan menghindari tempat-tempat yang rawan serangan bom.
"Menurut data kami, ada 1.200 WNI yang sekarang berada di Belgia dan sebanyak 400 WNI di Brussels," ujar Arrmanatha saat dihubungi oleh Kompas.com, Selasa (22/3/2016).
"Semua sedang kami hubungi untuk memastikan apakah mereka baik-baik saja," ujarnya.
Pihak keluarga yang ingin memastikan keadaan saudaranya di Brussels bisa langsung menghubungi KBRI di nomor ini, +32 478957214
Hingga pukul 17.22 WIB, Kementerian Luar Negeri belum mendapatkan informasi apakah ada WNI yang menjadi korban dalam peristiwa tersebut.
"Sampai saat ini, tidak ada kabar kepada kami mengenai adanya warga negara Indonesia yang menjadi korban," tutur Arrmanatha. (Baca: Kemenlu: Tak Ada WNI yang Jadi Korban Ledakan di Brussels)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.