Pelaksanaan sholat istisqo dan doa minta hujan tersebut sebagai keprihatinan atas musibah kebakaran lahan dan hutan, yang pada menimbulkan bencana asap.
Kepala Satuan Koordinator Nasional (Kasatkornas) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Alfa Isnaini meyatakan, sebagai rakyat yang beriman, dalam menghadapi musibah haruslah dengan kesabaran, bersatu dan bekerja keras, serta tidak saling menyalahkan atas penanganannya.
Apalagi, bencana asap ini juga efek dari fenomena global yang menimpa berbagai Negara di belahan dunia, termasuk Indonesia, yaitu di daerah Sumatera dan Kalimantan bahkan sudah sampai ke Sulawesi dan Papua.
"Dihimbau kepada seluruh anggota GP Ansor untuk turut serta mengajak masyarakat untuk mensikapi kejadian kebakaran lahan dan hutan dengan hati dan kepala dingin serta bersikap proporsional, dan jangan sampai disibukkan untuk saling menyalahkan dan mendiskreditkan pihak-pihak tertentu," kata Alfa, seusai pelaksanaan Sholat Istisqo, di Kompleks Kantor GP Ansor, Jalan Kramat Raya, Jakarta, Jumat (30/10/2015).
Sholat istisqo diikuti ratusan anggota Banser, dipimpin oleh imam Habib Hamid Alqadri. Ansor juga menggelar sholat istisqo secara serentak di beberapa daerah seperti di Makasar, Bandung, Cirebon, Kalsel, Kalteng, Sumsel, Jambi, Kalbar, Yogyakarta, Banten, Pekalongan, dan Probolinggo.
Menurut Alfa, jika ada yang bersalah, GP Ansor meminta untuk diserahkan sepenuhnya penengannya kepada aparat keamanan atau pihak yang berwenang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"Semua pihak termasuk anggota GP Ansor dimohon untuk fokus, bekerjasama, bahu-membahu tehadap upaya-upaya penenganan bencana sesuai dengan kemampuan masing-masing yang bisa dilakukan," jelasnya.
Sehubungan dengan adanya ajakan dari pihak-pihak tertentu untuk memboikot produk yang terkait kebakaran lahan dan hutan, GP Ansor menghimbau untuk tidak terpancing dan wajib turut menghentikan boikot tersebut karena akan merugikan perekonomian nasional. Alfa menegaskan, ajakan boikot terkait hal yang berkaitan dengan faktor kebakaran lahan dan hutan seperti memboikot sawit dan lainnya justru merupakan sikap tidak bertanggungjawab dan terkesan hanya mencari kambing hitam dalam persoalan kebakaran yang menimbulkan bencana asap.
"Jelas cara boikot malah akan mengganggu perekonomian yang ujungnya semakin menyusahkan rakyat yang sedang kena musibah asap. Sebagai orang beriman, dalam menghadapi musibah kebakaran lahan dan hutan yang saat ini masih berlangsung wajib mengambil hikmah dengan mengajak seluruh elemen bangsa agar tetap sabar, tetap bersatu, dan saling bahu-membahu," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Alfa juga mengimbau segenap anggota GP Ansor seluruh Indonesia untuk mengajak masyarakat menyelenggarakan sholat istisqo di daerah masing-masing dengan harapan semoga Allah menurunkan Rahmat-Nya, berupa hujan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.