Jadi Partai Penyeimbang, Demokrat Tak Tertarik Masuk Kabinet

JAKARTA, KOMPAS.com — Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Hinca Pandjaitan menegaskan bahwa partainya berketetapan menjadi partai politik penyeimbang. Demokrat tidak akan tertarik jika ada tawaran menteri dari Presiden Joko Widodo.

"Sejak awal Partai Demokrat adalah partai penyeimbang. Kami sudah berpengalaman 10 tahun. Oleh karena itu, beri kami dukungan penuh kepada pemerintahan yang sekarang," kata Hinca di sela-sela Rapimnas Partai Demokrat di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Sabtu (4/7/2015).

Dia mengingatkan, sebagai posisi penyeimbang, maka pemerintah tak perlu menawari Demokrat untuk masuk dalam kabinet. Hinca juga menegaskan bahwa pihaknya tidak akan pernah menawarkan diri untuk mengisi jabatan apa pun di pemerintahan.

"Jangan ditawari dan jangan juga kami menawari. Kita pada posisi penyeimbang tetap menghormati pemerintahan yang secara sah," ujarnya.

Dengan posisi penyeimbang, menurut dia, Partai Demokrat akan mendukung kebijakan pemerintah yang mendukung rakyat. Sebaliknya, jika kebijakan pemerintah tidak berpihak kepada rakyat, maka Demokrat tak akan ragu untuk mengkritiknya.

"Tentu kalau tidak baik untuk rakyat akan kami kritisi. Biarkan kami dan izinkan kami jadi penyeimbang," kata Hinca.