Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sabam Sirait Usulkan Koruptor Ditembak Mati

Kompas.com - 23/04/2015, 18:17 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Politisi senior PDI Perjuangan Sabam Sirait menegaskan, praktik korupsi di Indonesia sudah berada pada level cukup memprihatinkan. Sudah seharusnya pemerintah merevisi UU Antikorupsi untuk memberikan efek jera terhadap para koruptor.

"Memang tidak mudah melawan korupsi. Godaanya bagi para pejabat luar biasa," kata Sabam saat menjadi pembicara dalam diskusi bertajuk 'Politisi Menjadi Negarawan' di Kompleks Parlemen, Kamis (23/4/2015).

Sabam mengatakan, praktik korupsi tak hanya melanda Indonesia, tetapi juga negara lain. Namun, jika dibandingkan dengan negara-negara di Asia Tenggara, ia mengatakan, praktik korupsi di Indonesia cukup tinggi.

"Hasil penelitian yang saya tahu beberapa waktu lalu, Indonesia tingkat korupsinya mencapai 37 persen," ujarnya.

Guna menekan pertumbuhan angka korupsi itu, Sabam menyarankan, agar pemerintah melalui aparat penegak hukumnya menerapkan hukuman maksimal. Bahkan, jika diperlukan hukuman mati diterapkan bagi para pelaku korupsi seperti yang terdapat di Tiongkok.

"Kita harus sungguh-sungguh. Kelihatannya mudah, tapi harus kita lawan. Koruptor di Indonesia harus ditembak mati, walaupun itu saudaramu, adikmu, kakakmu, ayahmu atau ibumu untuk kepentingan bangsa dan negara saya mengusulkan begitu," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com