"Kemarin saya sudah lihat lapangan, melihat secara jelas betapa kesulitan yang dihadapi. Tapi Alhamdulillah dari kemarin sampai siang ini berjalan baik. Hari ini saya minta laporan lebih detail mengenai informasi dan hal yang berkaitan dengan operasi, cuaca dan kemungkinan yang lain," kata Presiden Jokowi.
Dalam rapat tersebut, hadir seluruh menteri Kabinet Kerja. Tampak juga kehadiran Panglima TNI Jenderal Moeldoko, Kapolri Jenderal Sutarman, dan Jaksa Agung HM Prasetyo serta Kepala BIN Marciano Norman.
Presiden Jokowi telah memantau proses evakuasi secara langsung pada Selasa (31/12/2014). Sampai hari ini tim SAR gabungan terus melakukan evakuasi.
Pesawat AirAsia QZ8501 hilang kontak pada Minggu (28/12/2014) pukul 07.55. Pesawat sempat menghubungi Air Traffic Control (ATC) Bandara Soekarno-Hatta untuk meminta izin naik ke ketinggian 38.000 kaki dari yang sebelumnya 32.000 kaki untuk menghindari cuaca buruk. Namun, tak lama setelah itu, pesawat hilang dari radar.
Pesawat Airasia QZ8501 ini membawa tujuh orang kru dan 155 orang penumpang yang terdiri dari 138 orang dewasa, 16 orang anak-anak, dan 1 orang anak balita.
Di dalam pesawat itu, ada pula penumpang dan awak kabin warga negara asing, yakni Singapura 1 orang, Inggris 1 orang, Malaysia 1 orang, Korea Selatan 3 orang, dan Perancis 1 orang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.