Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anang: Anak dan Istriku Bilang Gaji Anggota DPR Kecil

Kompas.com - 04/12/2014, 18:58 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota Komisi X DPR RI, Anang Hermansyah, mengungkapkan curahan hatinya alias curhat bahwa anak dan istrinya kerap mengeluhkan pendapatannya sebagai wakil rakyat. Menurut Anang, bagi istri dan anak-anaknya, pendapatan menjadi penyanyi jauh lebih tinggi ketimbang gaji yang didapatnya sebagai anggota DPR.

"Senang di DPR, meskipun anak istriku bilang, 'Bayaran Pipi nyanyi sama di DPR gedean Pipi nyanyi'," kata Anang dalam acara Temui Wakilmu, di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (4/12/2014).

Sejumlah pemuda-pemudi terpilih untuk bertemu langsung dengan anggota DPR dan menyampaikan aspirasinya.

Selain Anang, hadir pula dalam pertemuan itu Wakil Ketua DPR Fadli Zon dan anggota Komisi X Teguh Juwarno. Meski demikian, Anang mengaku menikmati peran barunya sebagai anggota Dewan dan menyalurkan aspirasi masyarakat.

Dengan menjadi anggota DPR, Anang bertekad akan memperbaiki industri musik Tanah Air agar istrinya, Ashanty, dan anaknya, Aurel Hermanysah, bisa berkarier di dunia musik yang lebih baik.

"Saya bilang enggak apa-apa, yang penting nasib kita ke depan. Awal bulan sudah mengalami cobaan berat, yang namanya berjuang tidak ada yang mudah. Tidak ada yang bisa mengubah, kecuali kamu," ujar politisi Partai Amanat Nasional itu.

"Biarlah selama lima tahun aku memberhentikan kegiatanku di dunia musik. Menurutku, lima tahun bukan waktu yang lama," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com