Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Investigasi, TNI Akui Prajurit Bekingi Gudang BBM Ilegal di Batam

Kompas.com - 14/10/2014, 12:20 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — TNI dan Polri akhirnya membeberkan hasil kerja tim investigasi gabungan terkait bentrokan anggota TNI dan Polri di Batam, Kepulauan Riau, pada 21 Agustus lalu. TNI mengakui adanya aksi beking oleh oknum TNI terhadap gudang bahan bakar minyak (BBM) ilegal yang digerebek polisi.

"Dari hasil investigasi, diketahui bahwa memang ada anggota TNI dari Batalyon 134 yang bertugas sebagai pengamanan di lokasi penimbunan BBM tersebut," ujar Kepala Pusat Penerangan TNI Mayor Jenderal Fuad Basya dalam konferensi pers di Media Centre Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Jakarta Pusat, Selasa (14/10/2014).

Meskipun demikian, Fuad mengatakan, anggota TNI yang melakukan jasa pengamanan tersebut tidak mengetahui jika gudang bahan bakar tersebut adalah ilegal.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Ronny F Sompie yang ditemui seusai jumpa pers menyebutkan, ada tiga anggota TNI yang terlibat dalam aksi beking di gudang penyimpanan BBM tersebut.

"Ketiganya bertugas sebagai penjaga gudang, koordinator, dan broker BBM," kata Ronny.

Untuk mengatasi agar bisnis jasa pengamanan tersebut tidak terulang kembali, Fuad mengatakan, pihak TNI akan segera melakukan proses hukum terhadap semua anggota TNI yang terbukti terlibat dalam bisnis jasa pengamanan.

Sebelumnya, dalam peristiwa penembakan itu, empat orang anggota TNI Batalyon Infanteri 134 Tuah Sakti menjadi korban penembakan oleh anggota Brimob di Markas Komando (Mako) Brimobda Kepri.

Keempat anggota TNI yang tertembak di bagian pahanya itu adalah Pratu Ari Kusdiyanto yang merupakan anggota kesehatan Kompi Markas Yonif 134/TS, Prada Hari Sulistiyo selaku anggota kompi bantuan Yonif 134/TS, Praka Eka Basri anggota Kompi, dan Pratu Eko anggota Kompi Markas.

Insiden ini terjadi ketika anggota Polda Kepri dan Brimobda Kepri melakukan penggerebekan di salah satu gudang solar yang terletak di Jalan Trans-Barelang Tambesi Batu Aji, Batam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com