Candaan ini diselipkannya saat memberikan pesan kepada relawan yang akan menyampaikan sosok dirinya kepada masyarakat nanti. Jokowi meminta para relawannya dapat memaparkan siapa dirinya tanpa melebih-lebihkan.
"Jangan yang tinggi-tinggi. Terangkan Jokowi ini siapa. Jokowi ini lho. Tapi jangan bilang (saya) ganteng," kata Jokowi disambut tawa dari para relawannya.
Jokowi berujar bahwa tak sedikit orang yang mengejek mengenai penampilan wajahnya. "Banyak yang mengejek wajah saya ndeso, tapi setelah saya lihat gini....," kata Jokowi sambi melihat fotonya yang dipajang mengenakan jas berwarna hitam dipadu kemeja putih dan dasi merah.
Dalam foto itu penampilan Jokowi jauh berbeda dibanding sosok santainya ketika melakukan blusukan. Bahasa tubuh Jokowi ini tak pelak disambut tawa para relawan.
Namun, dalam kesempatan itu Jokowi tak hanya bergurau dia kembali menegaskan agar para relawan menyampaikan kepada masyarakat sosok dirinya tanpa melebih-lebihkan.
"Pertama apa, kedua, dan ketiga apa. Jangan lebih dari tiga ya. Saya kira terangkan itu saja," ujar Jokowi.
Menurut mantan Wali Kota Solo itu, mempromosikan dirinya bisa disampaikan kepada masyarakat melalui berbagai cara. Misalnya, melalui penyebaran pamflet, stiker, atau melalui tabloid. Jokowi meminta relawannya memaklumi cara yang terbilang sederhana tersebut.
"Karena saya harus sampaikan apa adanya. Ini kita berhadapan dengan lawan bertanding yang punya semuanya," ujar Jokowi.
Menurut Jokowi, waktu yang tersedia saat ini tinggal 53 hari lagi sebelum pilpres. Ia meminta para relawannya memanfaatkan waktu yang tersedia itu untuk bekerja sebaik-baiknya. "Ini yang paling penting kita turun ke bawah," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.