"Kami bersyukur, dapat kami pastikan bahwa kelompok ini yang melakukan aksi-aksi itu," katanya saat memberikan keterangan kepada wartawan di lokasi penggerebekan, Rabu (1/1/2014).
Boy mengatakan, pengungkapan kasus ini merupakan hasil kerja sama antara Mabes Polri, dalam hal ini tim Densus 88, dan Polda Metro Jaya. Pengungkapan ini berdasarkan informasi dari Anton yang ditangkap di Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (31/12/2013) sekitar pukul 14.00 WIB.
Ia mengatakan, para terduga teroris yang ditembak mati itu memiliki keterkaitan dengan kelompok Abu Roban. Kelompok ini, kata Boy, adalah kelompok sama yang melakukan penembakan terhadap beberapa anggota polisi, seperti Aipda Dwiyatna, Aiptu Kus Hendratna, dan Brigadir Maulana.
Selain itu, menurut Boy, kelompok ini juga memiliki hubungan dengan aksi perampokan toko emas dan bank yang juga terjadi beberapa waktu lalu. Dalam kasus ini, mereka melakukan aktivitas pengumpulan dana atau fa'i untuk mendukung serangkaian aksi teror mereka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.