Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nazaruddin-Marzuki Bicara Empat Mata

Kompas.com - 23/05/2011, 19:10 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin menemui Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Marzuki Alie di ruang kerjanya di Gedung DPR, Senin (23/5/2011) menjelang maghrib.

Menurut Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Max Sopacua, Nazaruddin bertemu dan berbicara empat mata dengan Marzuki. Namun, dirinya tidak mengetahui apa yang dibicarakan Nazaruddin dan Marzuki.

"Yang dibicarakan, ya, yang tahu Pak Nazar dan Pak Marzuki karena mereka berdua rapat tertutup sih. Kami enggak dengar sama sekali. Saya bukan anggota Dewan Kehormatan dan saya enggak tahu apa yang disampaikan oleh Pak Nazar dan Pak Marzuki," ungkapnya setelah bertemu dengan Marzuki.

Menurut anggota Komisi I DPR ini, Nazaruddin bertemu dengan Marzuki sesaat sebelum dirinya menemui Ketua DPR tersebut. Oleh karena itu, Nazaruddin, lanjutnya, sudah pulang terlebih dahulu dan tidak lagi berada di ruangan Marzuki.

Saat bertemu, Max mengatakan, Nazaruddin didampingi oleh Ketua DPP Partai Demokrat Sutan Bathoegana.

Ketika dikonfirmasi, Sutan membenarkan adanya pertemuan empat mata di antara keduanya. Keduanya bertemu dan berbicara dalam waktu yang tidak terlalu lama. Mengenai substansi pembicaraan, anggota Komisi VII DPR ini enggan angkat suara. "Kami silaturahim saja. Kami biasa saja seperti ini. Kita silaturahim memperpanjang umur," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggal 5 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 5 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

    Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

    Nasional
    Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

    Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

    Nasional
    Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

    Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

    Nasional
    Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

    Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

    Nasional
    Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

    Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

    Nasional
    Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

    Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

    Nasional
    Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

    Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

    Nasional
    Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

    Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

    Nasional
    Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

    Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

    Nasional
    Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

    Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

    Nasional
    PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

    PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

    Nasional
    Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

    Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

    Nasional
    Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

    Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

    Nasional
    Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

    Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com