JAKARTA, KOMPAS.com — Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Syafii Maarif berucap, penanganan kasus mafia pajak yang menjerat Gayus H Tambunan seolah tenggelam. Penanganan kasus Gayus kalah dengan kisruh kepengurusan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) di bawah kepemimpinan Nurdin Halid.
"Masih belum serius penanganannya. Ini kan belum tampak ini. Dikalahkan oleh PSSI," kata Syafii seusai menyerahkan laporan pengaduan masyarakat kepada Komisi Pemberantasan Korupsi di gedung KPK, Jakarta, Jumat (4/3/2011).
Secara terpisah, Effendi Ghazali mewakili Badan Pekerja Gerakan Tokoh Agama menyampaikan harapan agar KPK segera memeriksa semua pihak yang diduga terlibat dalam kasus mafia pajak, Gayus H Tambunan.
"Hak angket tidak berhasil, kami melihat dari sisi lain, memberi peluang KPK untuk membahas laporan data perusahaan yang ada. Perusahaan-perusahaan tersebut gilirannya dipanggil KPK," katanya dalam jumpa pers di gedung KPK.
Hari ini, Gerakan Tokoh Lintas Agama mendatangi gedung KPK untuk menyerahkan laporan pengaduan masyarakat terkait tindak pidana korupsi yang dihimpun dari 13 kota kepada pimpinan KPK. Laporan tersebut diterima langsung Busyro Muqqodas selaku Ketua KPK.
"Kami jadi corong berbagai pihak yang menyampaikan laporan pengaduan atau keluhan yang bisa disampaikan ke KPK," ujar salah satu tokoh agama, Sholahuddin Wahid, dalam jumpa pers.
Adapun tokoh agama yang mendatangi KPK hari ini adalah Syafii Maarif, Sholahuddin Wahid atau yang biasa disapa Gus Sholah, dan Ketua PBNU Masdar Mas'udi. Turut pula pengamat komunikasi politik Effendi Ghazali dan aktivis Ray Rangkuti.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.