Tim Lima: Tidak Etis Jeruk Makan Jeruk

JAKARTA, KOMPAS.com — Hari Kamis (24/9) pagi ini Tim Penyaring Pelaksana Tugas (Plt) Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), atau yang lebih dikenal dengan Tim Lima, menggelar rapat perdana di Kantor Menko Polhukam.

Belum ada agenda untuk segera membicarakan calon-calonnya meski di kepala Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Adnan Buyung Nasution sudah ada sejumlah kriteria. "Mesti jujur, bersih, tidak tercela, berintegritas tinggi, moral yang tinggi, dan berani ambil risiko. Punya karakter juga. Menurut saya itu," tutur Adnan sebelum mengikuti rapat.

Dia tak menutup kemungkinan untuk semua calon yang akan diajukan, termasuk wajah-wajah lama sepanjang KPK berdiri. Asalkan tak ada keharusan atau paksaan untuk mengegolkan calon-calon dari Kejaksaan dan Polri.

"Kita enggak tertutup dari mana saja, tapi jangan dipaksakan dari polisi atau kejaksaan. Kalau mereka paksakan ya kita tolak dong," tegasnya.

Adnan juga membantah bahwa mereka yang tergabung dalam Tim Lima berkesempatan untuk menjadi salah satu Plt. "Yang sekarang enggak ada dong, enggak etis dong. Jeruk makan jeruk," tandas dia.