Pakai KTP, Akhirnya Nyontreng Juga...

DEPOK, KOMPAS.com — Di TPS 50 di wilayah RW 11, Kelurahan Abadijaya, Depok Timur, dari 468 DPT, terdapat 5 pemilih yang menggunakan KTP. Salah satunya Arief Sunandar (35), yang tadinya khawatir tidak dapat menggunakan hak pilih lantaran namanya tidak terdaftar di DPT.

Sejak pagi, Arief mengaku hanya wara-wiri di sekitar lokasi TPS tersebut. Pasalnya, undangan untuk memilih tidak didapatkannya dari panitia pemilihan (KPPS).

"Bingung, saya kan orang lama di sini, kok tidak terdaftar, apalagi semua kakak saya di rumah mendapatkan nomor pendaftaran, hanya saya sendiri yang tidak," ujar bungsu dari tiga bersaudara laki-laki di keluarganya ini.

Sampai akhirnya, jelang pukul 12.00 kebingungan itu sirna. Arief dipanggil KPPS dan diberikan haknya untuk memilih dengan manggunakan KTP. Hal tersebut diakui oleh Pandu, petugas pencelup tinta TPS 50, yang mengonfirmasi kebenaran kejadian tersebut.

"Dia sudah menggunakan hak pilihnya, tadi dia datang membawa KTP dan kartu keluarga," ujar Pandu.

Selain Arief, empat pemilih di TPS tersebut juga sudah menggunakan hak pilihnya menggunakan KTP. Kelima pemilih dengan KTP itu menggunakan surat suara tidak terpakai, bukan dari surat suara tambahan.

Seperti dituliskan di Kompas.com (8/7), jumlah DPT di TPS 50 tersebut mencapai 468 surat suara. Jumlah itu masih ditambah lagi dengan 2 persen suara suara tambahan atau sekitar 8 surat suara.