Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cawapres Tidak Berani Kembali ke Topik Jati Diri Bangsa

Kompas.com - 24/06/2009, 03:19 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Jawaban dari ketiga kandidat tentang tema yang diangkat yaitu membangun jati diri bangsa dinilai masih bias dan belum mendetail karena selama pemaparan masing-masing kandidat kembali pada visi dan misi yang sudah berulang kali diucapkan.

"Selalu saja kembali ke ekonomi kerakyatan, pemerintahan yang bersih. Tidak berani kembali ke topik jati diri bangsa," tegas Hadar Gumay Direktur Eksekutif Centro usai berlangsungnya debat Cawapres di studio SCTV Jakarta, Selasa ( 23/6 ).

Hadar juga mengkritik waktu untuk iklan yang terlalu lama sehingga mengganggu jalanya debat. Untuk itu, kedepan jika memang harus ada iklan sebaiknya ditempatkan di awal atau akhir acara."Selain itu ada baiknya mereka dibuat berhadapan dengan formasi segitiga," ucapnya.

Untuk debat kali ini, menurutnya, moderator lebih banyak diberi ruang untuk bertanya."Debat Capres kemarin kelihatan sekali hanya bertanya tidak ada follow up dari jawaban," lontarnya.

Selain itu, kata Hadar, bobot pertanyaan dari moderator sudah cukup apalagi ditambah ilustrasi yang mendukung pertanyaan.Namun, lanjutnya, kedepan sebaiknya moderator harus berani memotong pemaparan kandidat untuk memperjelas jawaban."Dari pada dibiarkan menjawab sampai akhir tapi tidak jelas," katanya.

Sedangkan untuk debat Capres berikutnya, ungkap Hadar, kemungkinan ada perubahan suasana debat mengingat reaksi publik yang sangat negatif terhadap debat pertama."Mereka sangat dirugikan karena reaksi itu. Mereka akan mencoba menunjukan pendapat-pendapat yang berbeda," ujarnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com