JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan bahwa partainya sedang melakukan cek ombak atau test the water ketika memasangkan ponakan Prabowo Subianto, Budi Djiwandono, dengan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.
Hal ini disampaikan ketika ditanya apakah Gerindra sudah tidak satu suara soal Pilkada Jakarta karena Budi Djiwandono memilih untuk fokus di parlemen daripada dicalonkan pada Pilkada Jakarta.
"Bukan. Jadi kan untuk Pilkada DKI ini memang banyak aspirasi-aspirasi. Jadi kalau saya kemudian disampaikan oleh kawan-kawan atau kader misalnya, usulannya pasangan ini misalnya, katakanlah Budi sama Raffi, saya kemudian meng-upload untuk test water. Termasuk juga dengan Mas Budi dan Mas Kaesang. Mas Kaesang juga kemarin juga begitu," kata Dasco saat ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (4/6/2024).
Baca juga: Profil Budi Djiwandono, Keponakan Prabowo yang Disebut Bakal Maju Pilkada Jakarta 2024
Dasco mengatakan, Budi juga sudah bicara dengan dirinya dan Ketua Umum Prabowo Subianto untuk fokus pada parlemen.
Gerindra pun menyepakati keinginan Budi Djiwandono itu.
Oleh sebab itu, Gerindra mempertimbangkan kader internal lainnya sebagai pengganti Budi Djiwandono untuk Pilkada Jakarta.
Dasco mengeklaim, partainya memiliki banyak anak muda potensial untuk dimajukan pada Pilkada Jakarta November mendatang.
"Masih ada lagi kader internal yang sedang dipertimbangkan, nanti pada saatnya itu akan disampaikan ke publik," ujar Wakil Ketua DPR ini.
Baca juga: Gerindra Sebut Poster Budi Djiwandono-Kaesang Bentuk Aspirasi Rakyat
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman mengeklaim, partainya menerima aspirasi untuk menduetkan Budi dengan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia Kaesang Pangarep sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta.
Menurut Habiburokhman, aspirasi itu dituangkan dalam poster yang menggambarkan Budi dan Kaesang akan berduet pada Pilkada Jakarta 2024.
"Terkait poster Pak Budi Djiwandono dengan Mas Kaesang ya, saya pikir itu sebagai bentuk penyampaian adanya aspirasi masyarakat kepada kami," ujar Habiburokhman saat dimintai konfirmasi Kompas.com, Kamis (30/5/2024).
Namun, Habiburokhman menyebutkan bahwa sosok yang akan diusung Gerindra sebagai calon gubernur Jakarta akan diputuskan oleh Prabowo.
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani sebelumnya juga mengungkapkan bahwa Budi adalah kader yang disiapkan untuk maju pada Pilkada Jakarta.
"Ya Budi Djiwandono adalah salah satu kandidat yang sedang kita matangkan untuk bisa memimpin daerah Jakarta. Itu diperlukan sosok yang matang, memiliki visi perekonomian yang bagus, dan punya tingkat pergaulan yang bagus. Kriteria itu sepertinya memenuhi syarat," ujar Muzani di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (29/5/2024).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.