Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ke Ribuan Perwira Siswa, Sekjen Kemenhan Bahas Rekonsiliasi dan Tampilkan Foto Prabowo-Gibran

Kompas.com - 08/05/2024, 15:45 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Plt Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan RI Marsdya (Purn) Donny Ermawan Taufanto banyak berbicara soal Menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih Prabowo Subianto dalam paparan pembekalan kepada para perwira siswa (pasis) di Markas Sesko AL Cipulir, Jakarta Selatan, Rabu (8/5/2024).

Pembekalan itu diikuti 1.188 pasis yang terdiri dari siswa Sesko TNI, Sespimti Polri, Sesko Angkatan, dan Sespimmen Polri dalam pelaksanaan program kegiatan bersama kejuangan tahun angggaran 2024.

“Intinya saya nanti akan banyak bicara tentang Pak Prabowo,” ujar Donny mengawali paparannya.

Baca juga: Kentalnya Aroma Politik di Balik Wacana Penambahan Kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran

Donny juga merasa bersyukur acara tidak digelar sebelum pemilihan presiden (Pilpres) 2024 agar tidak dituding kampanye.

“Bukan, saya bukan kampanye. Kampanye sudah lewat, beliau sudah terpilih, dan saya juga bukan ‘ngecap’ jabatan jadi menteri atau apa tidak, jangan ditafsirkan gitu,” kata Donny.

Donny mengatakan bahwa ia telah berinteraksi dengan Prabowo cukup lama. Ia menjadi Sekjen Kemenhan sejak Mei 2020.

Donny lantas memuji Prabowo.

“Harapannya para pasis ini, paling tidak dijadikanlah suatu contoh yang bagus. Salah satu hal yang sangat luar biasa dari beliau (Prabowo) itu adalah beliau selalu mengutamakan kepentingan nasional di atas kepentingan pribadi atai golongan. Kepentingan nasional kepentingan yang lebih luas dari kepentingan yang kecil,” tutur Donny.

Baca juga: Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Donny juga mengatakan bahwa beberapa pejabat menyebut Prabowo sebagai ultranasionalis.

“Jadi nasionalismenya itu sangat luar biasa. Sangat cinta kepada Tanah Air dibanding cinta kepada diri dan kelompok,” kata Donny.

Dalam pembekalan itu, Donny juga menyinggung saat Prabowo berekonsiliasi dengan Presiden Joko Widodo pada 2019.

Diketahui, Prabowo dan Jokowi sebelumnya rival pada Pilpres 2014 dan 2019.

Dalam paparannya, Donny turut menampilkan foto Prabowo bersanding Jokowi.

“Tidak banyak kejadian seperti ini di luar negeri. Bagaimana antara rival yang bertanding, terus kemudian selesai pertandingan bisa bergabung menjadi satu. Luar biasa,” kata Donny.

Baca juga: Kata Kubu Prabowo-Gibran soal Ganjar Jadi Oposisi Pemerintah

Donny pun mengajak para pasis agar meninggalkan ego masing-masing.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demokrat Tuding Suara PAN Meroket di Kalsel, Ricuh soal Saksi Pecah di MK

Demokrat Tuding Suara PAN Meroket di Kalsel, Ricuh soal Saksi Pecah di MK

Nasional
TNI AL Ajak 56 Negara Latihan Non-perang di Perairan Bali

TNI AL Ajak 56 Negara Latihan Non-perang di Perairan Bali

Nasional
Taksi Terbang Sudah Tiba di IKN, Diuji coba Juli Mendatang

Taksi Terbang Sudah Tiba di IKN, Diuji coba Juli Mendatang

Nasional
Bamsoet Akan Rekomendasikan MPR 2024-2029 Kembali Kaji Amandemen UUD 1945

Bamsoet Akan Rekomendasikan MPR 2024-2029 Kembali Kaji Amandemen UUD 1945

Nasional
Harta Kekayaan Eks Dirjen Minerba yang Jadi Tersangka Korupsi Timah

Harta Kekayaan Eks Dirjen Minerba yang Jadi Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Dengar Warga Kesulitan Air Bertahun-tahun, Risma Tegur Kades di Aceh Utara

Dengar Warga Kesulitan Air Bertahun-tahun, Risma Tegur Kades di Aceh Utara

Nasional
Bertemu MPPR Tiongkok, Puan Berharap Bisa Perkuat Kerja Sama RI dan Tiongkok

Bertemu MPPR Tiongkok, Puan Berharap Bisa Perkuat Kerja Sama RI dan Tiongkok

Nasional
Kejagung Masukkan Kerugian Lingkungan Rp 271 T Jadi Kerugian Negara Kasus Timah

Kejagung Masukkan Kerugian Lingkungan Rp 271 T Jadi Kerugian Negara Kasus Timah

Nasional
Survei Pilkada Jateng Versi PPI: Taj Yasin 10,9 Persen, Hendi 7,7 Persen, Dico 7,1 Persen

Survei Pilkada Jateng Versi PPI: Taj Yasin 10,9 Persen, Hendi 7,7 Persen, Dico 7,1 Persen

Nasional
Anggota Komisi IX DPR: Tapera Program Baik, tapi Perlu Disosialisasikan

Anggota Komisi IX DPR: Tapera Program Baik, tapi Perlu Disosialisasikan

Nasional
Saksi Sebut SYL Bayar Rp 10 Juta Makan Bareng Keluarga Pakai ATM Biro Umum Kementan,

Saksi Sebut SYL Bayar Rp 10 Juta Makan Bareng Keluarga Pakai ATM Biro Umum Kementan,

Nasional
Bertemu NPC, Puan Minta Pemerintah China Perkuat Dukungan untuk Palestina

Bertemu NPC, Puan Minta Pemerintah China Perkuat Dukungan untuk Palestina

Nasional
KPK Jebloskan Bupati Mimika Eltinus Omaleng ke Lapas Setelah Sempat Lepas dari Jerat Hukum

KPK Jebloskan Bupati Mimika Eltinus Omaleng ke Lapas Setelah Sempat Lepas dari Jerat Hukum

Nasional
Ditanya soal Keterlibatan Purnawirawan Polri di Kasus Timah, Ini Respons Kejagung

Ditanya soal Keterlibatan Purnawirawan Polri di Kasus Timah, Ini Respons Kejagung

Nasional
KPU Perpanjang Verifikasi Syarat Dukungan Calon Nonpartai Pilkada 2024

KPU Perpanjang Verifikasi Syarat Dukungan Calon Nonpartai Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com