Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PAN Prioritaskan Kader Sendiri untuk Maju Pilkada 2024

Kompas.com - 23/04/2024, 15:30 WIB
Adinda Putri Kintamani Nugraha,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum (Ketum) Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan, partainya akan memprioritaskan kader sendiri untuk dicalonkan sebagai kepala daerah dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

"Nah, yang kedua soal pilkada, PAN itu memang mengutamakan kadernya maju," kata Zulkifli Hasan di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN, Jakarta, Selasa (23/4/2024).

Pria yang akrab disapa Zulhas itu lantas menyebutkan nama para kader PAN yang bisa maju untuk Pilkada 2024 di beberapa daerah seperti Eko Patrio, Lula Kamal, dan Desy Ratnasari.

"Kalau Jakarta itu ada Eko Patrio, ada Mba Lula Kamal, ada Zita Anjani. Ya, banyak. Jawa Barat ada Maria, Desy Ratnasari. Jadi, utamakan kader-kader," ujar Zulhas.

Baca juga: Respons Putusan MK, Zulhas: Mari Bersatu Kembali, Kita Akhiri Silang Sengketa

Selain itu, dia juga mengatakan, partainya akan membuka peluang untuk pihak eksternal yang ingin maju bersama PAN di pilkada 2024, apabila tidak ada kader partai yang ingin mencalonkan diri.

"Kalau tidak ada kader yang lain, tentu nanti kita membuka peluang seluas-luasnya kepada pihak eksternal untuk bersama-sama nanti maju di pilkada kabupaten/kota atau gubernur di daerah manapun," kata Zulhas.

Sebelumnya telah diberitakan, Pilkada 2024 akan diselenggarakan serentak pada 27 November 2024.

Pendaftaran pasangan calon kepala daerah akan dibuka Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 27-29 Agustus 2024.

Kemudian, penetapan pasangan calon dijadwalkan akan dilakukan pada 22 September 2024.

Masa kampanye Pilkada 2024 berlangsung selama 60 hari, terhitung sejak 25 September sampai 23 November 2024. Lalu, masa tenang pada 24-26 November 2024.

Baca juga: Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com