Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, TPN Ganjar-Mahfud: Lebih Elok Tidak Dipublikasikan

Kompas.com - 16/02/2024, 10:17 WIB
Ardito Ramadhan,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Chico Hakim, menilai Presiden Joko Widodo semestinya tidak perlu mengumbar kepada publik bahwa ia sudah memberi ucapan selamat kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, yang unggul di sejumlah hasil hitung cepat.

Chico berpandangan, pernyataan Jokowi tersebut dapat membentuk opini di tengah publik bahwa Prabowo dan Gibran adalah pemenang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 secara definitif.

"Saya rasa sebenarnya sah-sah saja, tetapi tentunya akan lebih elok apabila itu tidak dipublikasikan karena semacam membentuk opini kemenangan itu sudah menjadi definitif," kata Chico kepada Kompas.com, Jumat (16/2/2024).

Baca juga: Jokowi Beri Selamat ke Prabowo-Gibran yang Unggul dalam Quick Count

Politikus PDI-P ini berpandangan, pembentukan opini publik tersebut memang sudah dimulai sejak sebelum pilpresl, di mana terdapat narasi yang menyebut pilpres hanya berlangsung satu putaran.

Chico pun mengingatkan semua pihak agar menunggu dan menghormati penghitungan suara secara resmi yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Oleh karena itu, Chico meminta Jokowi agar besikap bijak dalam menyikapi dinamika yang terjadi terkait pelaksanaan Pemilu 2024.

"Harapan kami memang Pak Jokowi agar lebih bijak dalam menyikapi segala hal terkait pemilu sebagai kepala negara dan kepala pemeirntahan dan bukan hanya menempatkan diirnya sebagai seorang ayah dari salah satu kandidat," kata dia.

Baca juga: Jokowi Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, Kubu Anies-Muhaimin: Tak Bijak dan Tidak Dewasa

Sebelumnya, Jokowi mengaku sudah memberikan ucapan selamat pada Prabowo dan Gibran secara langsung. Ia mengungkapkan sudah menemui kedua figur tersebut pada Rabu (14/2/2024) malam.

“Ketemu langsung sudah. Semalam. Berempat. enggak bisa sebut (dengan siapa saja),” sebut Jokowi di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (15/2/2024).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com