YAHUKIMO, KOMPAS.com – Ratusan warga membuat Bandar Udara (Bandara) Nop Goliat Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, membiru pada Selasa (23/1/2024) siang.
Sejak pagi, mereka tampak tak sabar menunggu kehadiran Ketua Umum (Ketum) Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan atau Zulhas dalam agenda konsolidasi partai yang dilakukan di sejumlah wilayah di Papua.
Gegap gempita pun terdengar semakin meriah tatkala Zulhas turun dari pesawat.
"Hidup PAN!" teriak para simpatisan bersahutan.
Kemeriahan sambutan masyarakat bahkan terus terasa sepanjang perjalanan sejauh lima kilometer (km) ke Lapangan Dekai Sejahtera.
Ratusan sepeda motor dan puluhan mobil beratribut PAN turut mengantar rombongan. Zulhas yang diarak menggunakan mobil bak terbuka menyapa hangat masyarakat yang berdiri di sepanjang perjalanan.
"Terima kasih, Mama. Terima kasih, Pace. Terima kasih semua," ujar Zulhas sambil tak henti melambaikan tangan.
Baca juga: PAN Kirim Undangan Akad Nikah, Ternyata Ikrarkan Janji untuk Melanjutkan Program Jokowi
Tiba di Lapangan Dekai Sejahtera, Zulhas kaget. Begitu turun mobil, ia langsung diangkat ke pundak para simpatisan. Mereka mengarak Zulhas sambil bernyanyi dan berjoget hingga panggung.
Antusiasme masyarakat dan simpatisan Zulhas di wilayah ini bukan tanpa alasan. Yahukimo menjadi salah satu daerah di Indonesia yang merasakan sendiri bagaimana harapan-harapan mereka bisa terwujud bersama PAN.
Terlebih, putra asli Yahukimo yang juga merupakan kader PAN, Mesakh Mirin, berhasil melenggang ke Senayan sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Daerah Pemilihan (Dapil) Papua periode 2019-2024.
Duduk di Komisi V, Mesakh begitu gencar menyuarakan aspirasi masyarakat Dapil Papua yang juga mencakup Kabupaten Yahukimo.
Salah satu harapan yang terwujud adalah percepatan pembangunan infrastruktur. Tak dapat dimungkiri, infrastruktur menjadi hal penting dalam pembangunan daerah.
"Terima kasih kepada seluruh kader PAN yang telah mengusahakan yang terbaik untuk kemajuan Yahukimo dan seluruh wilayah Indonesia," tegas Zulhas.
Zulhas mengatakan bahwa Papua merupakan salah satu daerah spesial bagi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Meski tak hadir di sini, beliau titipkan salam sayang dan cinta kepada Papua. Jokowi sudah lebih dari 20 kali datang ke tanah Papua. Ia menjadi Presiden Indonesia dengan kunjungan terbanyak (ke Papua)," ujar Zulhas.