Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Per 31 Desember 2023, Total Biaya Eksplorasi Emas, Nikel dan Bauksit Antam Capai Rp 278,03 Miliar

Kompas.com - 12/01/2024, 14:22 WIB
A P Sari

Penulis

KOMPAS.com - PT Aneka Tambang Tbk (Antam; IDX: ANTM; ASX: ATM) mengumumkan laporan eksplorasi untuk periode laporan yang berakhir per 31 Desember 2023 yang merupakan ketentuan Bursa Efek Indonesia (BEI).

Disebutkan dalam laporan tersebut bahwa per 31 Desember 2023, total biaya eksplorasi preliminary unaudited Antam mencapai Rp 278,03 miliar dengan fokus pada komoditas emas, nikel, dan bauksit.

Untuk komoditas emas, eksplorasi Antam dilaksanakan di Pongkor, Jawa Barat (Jabar). Di wilayah ini, kegiatan yang dilakukan yaitu pengeboran bawah tanah (underground drilling) dan pengeboran permukaan (surface drilling).

Kemudian, eksplorasi nikel dilaksanakan di daerah Konawe Utara dan Pomalaa, Sulawesi Tenggara serta Tanjung Buli, Maluku Utara.

Baca juga: Harga Emas Antam Hari Ini 12 Januari 2024 Naik Rp 5.000 Per Gram

Di Konawe Utara, kegiatan yang dilakukan, antara lain pemetaan geologi, percontohan core, logging core, pengukuran grid dan reukur, pemasangan patok ukur, serta pemboran spasi.

Sementara di Pomalaa, kegiatan yang dilakukan, antara lain pemetaan geologi, percontohan core, logging core, pengukuran grid dan reukur, pemasangan patok ukur, dan pemboran single tube.

Sedangkan di daerah Tanjung Buli, kegiatan yang dilakukan, yaitu pemetaan geologi, percontohan core, logging core, percontohan permukaan, pengukuran lintasan grid, pemasangan patok ukur, serta pemboran single tube.

Kemudian, eksplorasi bauksit Antam dilaksanakan di Tayan, Mempawah, dan Landak, Kalimantan Barat.

Baca juga: Harga Emas Antam Hari Ini 11 Januari 2024 Turun Rp 2.000 Per Gram

Di wilayah tersebut, kegiatan yang dilakukan yaitu pemetaan geologi, pengukuran grid atau polygon, pengukuran GPS geodetik, test pit, logging test pit, percontoan test pit, dan percontohan batuan.

Sekretaris Perusahaan Antam Syarif Faisal Alkadrie mengatakan, Antam melalui Unit Geomin melaksanakan kegiatan eksplorasi mineral yang terintegrasi.

“Aktivitas itu meliputi aktivitas survei area, eksplorasi geologi, eksplorasi geofisika, survei geodesi, pengeboran, pengujian analisa fisik dan kimia, perhitungan cadangan dan sumber daya mineral yang didukung dengan sistem informasi geografis yang terintegrasi,” tutur Syarif melalui keterangan persnya, Kamis (11/1/2024).

Kegiatan eksplorasi, sebut dia, dilaksanakan untuk memastikan kecukupan potensi sumber daya dan cadangan mineral strategis Antam.

Baca juga: Emas Antam Tematik Imlek Naga Kayu Meluncur Hari Ini, Berapa Harganya?

“Selain itu, eksplorasi juga dimaksudkan untuk menunjang keberlangsungan operasi dan inisiasi pengembangan hilirisasi nikel perusahaan,” tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com