Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasdem: Dulu Surya Paloh Dijauhi, Sekarang Banyak yang Datang Minta Jadi Timses Anies-Cak Imin

Kompas.com - 06/11/2023, 20:16 WIB
Regi Pratasyah Vasudewa,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai NasDem Effendy Choirie atau dikenal dengan Gus Choi mengungkapkan, setelah deklarasi Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (capres), tidak ada tamu yang mengunjungi Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.

Anies dideklarasikan langsung oleh Surya Paloh sebagai capres di NasDem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat pada 3 Oktober 2022.

Gus Choi mengatakan, beberapa bulan setelah deklarasi tidak ada lagi tamu yang berkunjung ke tempat Surya Paloh. Malahan, ada yang marah dan menghindar ketika bertemu Surya Paloh.

"Pak Surya tadi di atas juga menceritakan kepada rombongan bang Din Syamsuddin, ada yang marah, ada yang menghindar," jelasnya kepada wartawan, NasDem Tower, Jakarta Pusat, Senin (6/11/2023) malam.

Baca juga: Din Syamsuddin Temui Surya Paloh, Pertemuan Dilakukan Tertutup

Selain itu, banyak yang mengundurkan diri sebagai kader Nasdem. Menurut Gus Choi, itu karena termakan framing Anies sosok intoleran.

"Pengurus nasdem banyak yang mundur kan, ya nggak cocok karena Anies kan terframing intoleran," lanjutnya.

Namun, katanya, kini banyak orang yang mendatangi Surya Paloh untuk menjadi bagian dari Tim Nasional Pemenangan (Timnas) Anies- Muhaimin Iskandar.

"Tapi sekarang tamunya banyak sekali sekarang, sekarang banyak orang ingin menjadi timnas, banyak, dari luar, sekarang berbondong-bondong orang datang," ucapnya.

Baca juga: Tiba di Nasdem, Din Syamsudin Disambut Peluk Surya Paloh

Sebagaimana diketahui, ada tiga pasangan capres-cawapres yang menunggu penetapan sebagai pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Ketiganya adalah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar; Ganjar Pranowo-Mahfud MD; dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

KPU RI sesuai jadwal tahapan pemilu bakal menetapkan pasangan capres-cawapres peserta Pilpres 2024 pada 13 November 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tak Perlu Bawa Koper dan Bantal Saat Armuzna, Jemaah Haji Disarankan Bawa Barang Ini

Tak Perlu Bawa Koper dan Bantal Saat Armuzna, Jemaah Haji Disarankan Bawa Barang Ini

Nasional
Kemenko Polhukam Rilis Indeks Demokrasi Indonesia 2023, Angkanya Turun 0,9 Poin

Kemenko Polhukam Rilis Indeks Demokrasi Indonesia 2023, Angkanya Turun 0,9 Poin

Nasional
Komentari Kasus Polisi Dibakar Istri, Menkominfo Diimbau Tak Asal Ucap

Komentari Kasus Polisi Dibakar Istri, Menkominfo Diimbau Tak Asal Ucap

Nasional
Dewas KPK Pelajari Laporan Kubu Hasto Terkait Penyitaan Hp oleh Penyidik

Dewas KPK Pelajari Laporan Kubu Hasto Terkait Penyitaan Hp oleh Penyidik

Nasional
Moeldoko Mengaku Tak Tahu Isi Pembicaraan Jokowi dan Para Ketum Parpol

Moeldoko Mengaku Tak Tahu Isi Pembicaraan Jokowi dan Para Ketum Parpol

Nasional
KPK Usul Anggota DPR Terpilih Tak Laporkan Harta Jangan Dilantik

KPK Usul Anggota DPR Terpilih Tak Laporkan Harta Jangan Dilantik

Nasional
Sinyal PKB Semakin Kuat Dukung Anies Jadi Cagub Jakarta

Sinyal PKB Semakin Kuat Dukung Anies Jadi Cagub Jakarta

Nasional
Pramono Anung Harap Seskab dan Menteri Selanjutnya Punya Pengalaman di DPR

Pramono Anung Harap Seskab dan Menteri Selanjutnya Punya Pengalaman di DPR

Nasional
10 Orang Terkait Kasus Pembunuhan Vina-Eki Ajukan Perlindungan ke LPSK

10 Orang Terkait Kasus Pembunuhan Vina-Eki Ajukan Perlindungan ke LPSK

Nasional
Sidang Korupsi Tol MBZ, Hakim Tanya Ahli Mengapa Truk Tak Bisa Lintasi Jalan Layang

Sidang Korupsi Tol MBZ, Hakim Tanya Ahli Mengapa Truk Tak Bisa Lintasi Jalan Layang

Nasional
PKB: Bobby dan Edy Rahmayadi Punya Peluang Sama untuk Digadang sebagai Cagub Sumut

PKB: Bobby dan Edy Rahmayadi Punya Peluang Sama untuk Digadang sebagai Cagub Sumut

Nasional
AHY Mengaku Sungkan Minta Tambahan Anggaran ke Sri Mulyani

AHY Mengaku Sungkan Minta Tambahan Anggaran ke Sri Mulyani

Nasional
Banyak Kalah Sengketa dan Harus Gelar 20 Pemilu Ulang, KPU Bantah Rugikan Keuangan Negara

Banyak Kalah Sengketa dan Harus Gelar 20 Pemilu Ulang, KPU Bantah Rugikan Keuangan Negara

Nasional
Seskab Ajukan Penambahan Anggaran Rp 164 Miliar untuk 2025 Sebab ASN Berkantor ke IKN

Seskab Ajukan Penambahan Anggaran Rp 164 Miliar untuk 2025 Sebab ASN Berkantor ke IKN

Nasional
Kemenag Sebut Haji 2024 Terbanyak dalam Kuota dan Tertinggi Serapannya

Kemenag Sebut Haji 2024 Terbanyak dalam Kuota dan Tertinggi Serapannya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com