Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wamen ATR/BPN Serahkan Sertifikat Tanah Gereja Masehi Injili di Timor, Terbesar di NTT

Kompas.com - 28/10/2023, 12:38 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Raja Juli Antoni menyerahkan sertifikat tanah Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT), Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Raja Juli menyampaikan proses penyerahan sertifikat rumah ibadah ini sesuai dengan amanah Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Kementerian ATR/BPN.

"Presiden kita sangat perhatian terhadap kelangsungan ibadah umat beragama, ia ingin setiap orang bisa dengan aman dan nyaman melaksanakan peribadatan," kata Raja Juli dalam keterangannya, Sabtu (28/10/2023).

Baca juga: 20 Tahun Menanti, Sepasang Buruh Tani di Lampung Terima Sertifikat Tanah

Adapun GMIT merupakan perkumpulan gereja terbesar di NTT dengan tanah seluas 291 meter persegi dan jumlah jemaat lebih dari 1,2 juta jiwa.

Proses penyerahan sertifikat tanah ini dilakukan di GMIT Jemaat Yegar Sahaduta Osmo, Namosain, Kota Kupang, Jumat (27/10/2023) kemarin.

Dalam kesempatan yang sama, ia turut menyerahkan satu sertifikat tanah Gereja Bethel Indonesia, satu sertifikat tanah masjid, serta enam sertifikat PTSL peruntukan tempat tinggal dan kawasan pertanian.

Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini berharap agar Kupang terus menjadi kota toleran yang membuat masyarakatnya nyaman untuk berkegiatan.

"Kota ini terkenal sebagai kota toleransi paling tinggi dibanding kota yang lain, saya berharap kita terus bersaudara dalam kemanusiaan, menjaga perdamaian secara terus-menerus," ujarnya.

Baca juga: Kades di Sumbawa Barat Terjaring OTT, Minta Mahar Rp 100 Juta Urus Sertifikat Tanah

Lebih lanjut, Raja pun mengajak masyarakat mendaftarkan tanahnya ke BPN setempat untuk mendapatkan kepastian hukum hak atas tanahnya.

Di situ, ia juga menyampaikan bahwa jumlah sertifikasi tanah rumah ibadah non-masjid kini semakin meningkat yakni telah mencapai 30.801 bidang tanah.

Menurut dia, peningkatan ini cukup drastis sebab sejak 1961 hingga 2014 hanya berhasil mensertifikasi 27.618 bidang tanah.

"Secara data bisa terlihat bahwa Pak Jokowi memberikan perhatian terhadap umat beragama," tutur Raja Antoni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Angota Paspampres Jokowi

Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Angota Paspampres Jokowi

Nasional
Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

Nasional
Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Nasional
Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta Bersama Pengacara

Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta Bersama Pengacara

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Pengamat: Siapa Pun yang Jadi Benalu Presiden

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Pengamat: Siapa Pun yang Jadi Benalu Presiden

Nasional
Syarat Usia Masuk TK, SD, SMP, dan SMA di PPDB 2024

Syarat Usia Masuk TK, SD, SMP, dan SMA di PPDB 2024

Nasional
Jokowi Sebut Semua Negara Takuti 3 Hal, Salah Satunya Harga Minyak

Jokowi Sebut Semua Negara Takuti 3 Hal, Salah Satunya Harga Minyak

Nasional
Demokrat Anggap SBY dan Jokowi Dukung “Presidential Club”, tetapi Megawati Butuh Pendekatan

Demokrat Anggap SBY dan Jokowi Dukung “Presidential Club”, tetapi Megawati Butuh Pendekatan

Nasional
Demokrat Bilang SBY Sambut Baik Ide “Presidential Club” Prabowo

Demokrat Bilang SBY Sambut Baik Ide “Presidential Club” Prabowo

Nasional
Jokowi Kembali Ingatkan agar Anggaran Tidak Habis Dipakai Rapat dan Studi Banding

Jokowi Kembali Ingatkan agar Anggaran Tidak Habis Dipakai Rapat dan Studi Banding

Nasional
Jaksa Ungkap Ayah Gus Muhdlor Hubungkan Terdakwa dengan Hakim Agung Gazalba lewat Pengacara

Jaksa Ungkap Ayah Gus Muhdlor Hubungkan Terdakwa dengan Hakim Agung Gazalba lewat Pengacara

Nasional
Disebut PAN Calon Menteri Prabowo, Eko Patrio Miliki Harta Kekayaan Rp 131 Miliar

Disebut PAN Calon Menteri Prabowo, Eko Patrio Miliki Harta Kekayaan Rp 131 Miliar

Nasional
Termohon Salah Baca Jawaban Perkara, Hakim MK: Kemarin Kalah Badminton Ada Pengaruhnya

Termohon Salah Baca Jawaban Perkara, Hakim MK: Kemarin Kalah Badminton Ada Pengaruhnya

Nasional
Suhu Udara Panas, BMKG: Indonesia Tak Terdampak 'Heatwave'

Suhu Udara Panas, BMKG: Indonesia Tak Terdampak "Heatwave"

Nasional
Jumlah Dokter Spesialis Indonesia Kecil Dibanding Negara ASEAN, Jokowi: Masuk 3 Besar, tapi dari Bawah

Jumlah Dokter Spesialis Indonesia Kecil Dibanding Negara ASEAN, Jokowi: Masuk 3 Besar, tapi dari Bawah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com