Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKS Bakal Usulkan Din Syamsuddin Masuk Tim Pemenangan Anies-Muhaimin

Kompas.com - 26/10/2023, 14:37 WIB
Fika Nurul Ulya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu akan mengusulkan nama mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin masuk ke dalam tim pemenangan pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

"Nanti insya Allah kita juga akan mengusulkan Beliau dalam tim pemenangan," kata Ahmad Syaikhu di DPP PKS, TB Simatupang, Jakarta Selatan, Kamis (26/10/2023).

Syaikhu menyampaikan, rencana itu bukan tanpa alasan. Ia menganggap Din Syamsuddin memiliki banyak pengalaman yang akan berguna bagi rencana pemenangan.

Baca juga: Din Syamsuddin Sambangi PKS, Bakal Masuk Tim Pemenangan Anies-Muhaimin?

"Tentu dengan pengalaman Pak Din Syamsuddin tentu dengan alasan luas Beliau, kita sangat berharap bahwa Beliau juga akan bisa memperkuat tim pemenangan pasangan AMIN," ucap Syaikhu.

Hari ini, Din Syamsuddin menyambangi Kantor DPP PKS bersama beberapa perwakilan organisasi masyarakat islam.

 

Din menyatakan, kedatangannya ke DPP bertujuan membangun silaturahmi dengan partai yang mengusung Anies-Muhaimin tersebut.

Din pun mengungkapkan, sejauh ini komunikasi dengan koalisi perubahan terus dirajut.

Baca juga: Gibran Disebut Calon Kuat Bakal Cawapres Prabowo, Sekjen PKS Singgung soal Kapasitas Pemimpin

Dengan Partai Nasdem misalnya, Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali sempat hadir dalam pertemuan Anies Baswedan dengan sejumlah ormas islam di pesantren Din di Sumbawa.

"Insya Allah ada pertemuan pula dengan Pak Surya Paloh Ketum Partai Nasdem. Kalau dengan PKB baru komunikasi orang per orang karena banyak kawan saya di sana termasuk dengan Cak Imin dan sempat sering beberapa kali WA WA-an. Tidak ada masalah, kita akan datang," ucap Din.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com