JAKARTA, KOMPAS.com - Juru bicara (Jubir) Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Lalu M Iqbal menyampaikan bahwa kondisi 13 Warga Negara Indonesia (WNI) di Gaza dan sekitarnya, aman.
Ia mengatakan, dalam catatan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Amman, WNI yang berdomisili di Gaza, Palestina, sebanyak 13 orang.
"Dalam catatan KBRI, jumlah WNI yang berdomisili di wilayah Gaza sebanyak 13 orang," kata Lalu M Iqbal lewat keterangan tertulis, Minggu (8/10/2023).
Ia lantas menyampaikan sampai saat ini, tidak ada WNI yang menjadi korban akibat konflik Israel-Palestina di Jalur Gaza.
"Hingga saat ini, tidak ada WNI yang menjadi korban," ujarnya.
Baca juga: Ungkap Kondisi Rumah Sakit Indonesia di Gaza, MER-C: Rusak pada Plafon tapi Pelayanan Tak Terganggu
Kemudian, Iqbal menjelaskan bahwa pemerintah Indonesia lewat KBRI Amman, Kairo, dan Libanon terus memantau kondisi terakhir WNI yang berdomisili di Gaza.
"Pemerintah Indonesia, melalui KBRI Amman, KBRI Kairo, dan KBRI Libanon terus memantau situasi terakhir WNI," kata Iqbal.
"Kemudian, berkoordinasi dengan simpul-simpul WNI di Gaza," ujarnya lagi.
Sebagai informasi, Kemenlu juga mendesak agar konflik antara Palestina dan Israel segera dihentikan, guna menghindari bertambahnya korban yang berjatuhan.
"Indonesia mendesak agar tindakan kekerasan dihentikan untuk menghindari semakin bertambahnya korban manusia," demikian tulis Kemenlu dikutip dari akun Twitter resmi, Minggu (8/10/2023).
Baca juga: Kemenlu Pastikan Sejauh Ini Tak Ada WNI Jadi Korban Konflik di Gaza
Diketahui, Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu telah menyatakan perang terbuka terhadap Palestina. Hal itu menyusul adanya serangan Hamas terhadap Israel.
Kemudian, diberitakan bahwa jumlah korban tewas akibat serangan balasan Israel ke Jalur Gaza naik.
Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan, setidaknya 232 warga Palestina tewas akibat serangan udara Israel di Gaza pada Sabtu (7/10/2023).
Jumlah tersebut naik dari 198 kematian yang dicatat oleh pejabat kesehatan di Jalur Gaza sebelumnya. Selain itu, ribuan warga mengalami luka-luka akibat serangan tersebut.
Baca juga: MER-C Sebut 1 Staf Lokal Tewas karena Serangan Israel ke Gaza yang Turut Mengenai RS Indonesia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.