JAKARTA, KOMPAS.com - Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengungkapkan bahwa besok, Sabtu (9/9/2023), Partai Demokrat menggelar acara syukuran Hari Ulang Tahun (HUT) partai yang ke-22 dan HUT le-74 Ketua Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Acara akan digelar di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat sekitar pukul 09.00 WIB.
"Undangannya itu Hari Sabtu 9 September jam 9 pagi. Di kantor DPP Partai Demokrat. Ya yang diundang internal partai, Majelis Tinggi Partai, Dewan Pertimbangan, Dewan Kehormatan, Mahkamah Partai, pengurus lainnya dan anggota DPP kira kira gitu," kata Herzaky saat dihubungi Kompas.com, Jumat (8/9/2023).
Herzaky menyatakan, acara itu murni untuk mengucap rasa syukur. Sehingga tidak ada agenda terkait perpolitikan.
Baca juga: Akui Komunikasi dengan Demokrat, Politikus PDI-P: Sekarang Mereka Jomblo, Wajar Dong
Semisal, kemungkinan Partai Demokrat mengumumkan langkah politik untuk Pemilu 2024 setelah keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Kemungkinan hal itu tidak diumumkan pada esok hari.
"Ini enggak politik lah. Kita syukuran saja, syukuran. Kebersamaan, partai ini bisa 22 tahun. Sudah bisa berdiri selama 22 tahun, sudah banyak sumbangsih dan kontribusi kepada bangsa dan negara, kepada rakyat bahkan juga telah menyumbangkn kader terbaiknya yaitu Pak SBY, sebagai Presiden Republik Indonesia selama 2 periode," jelas dia.
Dia lantas membeberkan harapan Partai Demokrat menyambut hari jadi yang ke-22 pada esok, yaitu agar bisa berkontribusi di dalam pemerintahan mendatang.
Meski demikian, Herzaky menilai bukan Demokrat tidak berkontribusi pada pemerintahan saat ini.
Baca juga: Politikus PDI-P ke Demokrat: Makin Sedikit Syarat Bergabung, Makin Enak
Kata dia, Partai Demokrat tetap berkontribusi membangun negeri melalui kader kepala daerah dan anggota Dewan, selama masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang posisinya, Demokrat berada di luar pemerintah.
"Nah, harapannya tentu di 2024 nanti kita inginnya bisa berkontribusi di pemerintahan. Ikut menjadi bagian yang mengelola memimpin, negeri ini," ujarnya.
Terkait apakah ada kejutan pada acara esok hari, Herzaky meminta semuanya baru melihat pada saat itu. Ia mengaku juga tak tahu apakah akan ada kejutan pada acara syukuran hari esok.
"Iya, besok silakan, tinggal ditunggu dilihat seperti apa," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.