Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Apresiasi Sikap Papua Nugini terhadap Kedaulatan Indonesia

Kompas.com - 07/09/2023, 10:54 WIB
Ardito Ramadhan,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan apresiasi atas dukungan Papua Nugini terhadap kedaulatan dan integritas teritorial Indonesia saat melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Papua Nugini James Marape, Kamis (7/9/2023).

Jokowi mengatakan, dukungan Papua Nugini itu tampak pada pelaksaanan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Melanesian Spearhead Group (MSG) yang digelar pada Agustus 2023.

"Saya mengapresiasi sikap Papua Nugini terhadap kedaulatan dan keutuhan wilayah indonesia, termasuk dukungan yang ditunjukkan pada KTT MSG bulan lalu," kata Jokowi di Jakarta Convention Center (JCC), Kamis.

Dalam KTT MSG tersebut, Papua Nugini beserta negara-negara Melanesia mengakui kedaulatan Indonesia atas Papua.

Baca juga: KTT Ke-43 ASEAN Hari Ketiga: Pimpinan Negara ASEAN Lakukan Pertemuan dengan India, Asia Timur, hingga Australia

Jokowi juga mengaku senang karena aktivitas ekonomi di kedua negara meningkat pesat setelah dibukanya perbatasan Skouw-Wutung dan penerbangan langsung Denpasar-Port Moresby.

Sementara itu, Marape mengapresiasi sikap Jokowi yang menyempatkan bertemu dirinya di tengah kesibukan Indonesia menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN.

"Saya ingin menghargai persahabatan erat Anda, kemitraan Anda, dan jaringan pribadi Anda dengan Papua Nugini agar makin menjadi kuat dan kokoh," katanya.

Baca juga: Setelah 15 Tahun Tanpa Listrik, Warga Wutung Papua Nugini: Terima Kasih, Presiden Jokowi...

Marape juga mengucapkan selamat kepada Indonesia yang sukses menjadi ketua ASEAN pada tahun 2023, setelah memimpin G20 pada tahun 2022.

"Sangat bangga, tetangga terdekat kami, saudara-saudara di Indonesia memegang kepemimpinan. Kesuksesan Anda adalah kesuksesan kami," ujar Marape.

Dalam pertemuan ini, Jokowi didampingi oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi; Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD; dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan.

Kemudian, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, serta Menteri Sekretaris Negara Pratikno.

Baca juga: Melihat Patung Bung Karno Berseru di PLBN Skouw, Banyak Warga Papua Nugini Selfie

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com