Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Di Forum BNEF Summit India, Pertamina Nyatakan Akan Libatkan UMKM untuk Percepat Transisi Energi

Kompas.com - 25/08/2023, 16:43 WIB
F Azzahra,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Indonesia berencana melakukan transisi energi dengan melibatkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebagai alat penunjang ekonomi Indonesia.

Atas dasar itu, akses pendanaan dan teknologi diperlukan untuk mengoptimalkan peran UMKM sebagai penyedia fasilitas dan kebutuhan masyarakat.

Senior Vice President Research and Technology Innovation Pertamina Oki Muraza mengatakan, keterlibatan UMKM dalam transisi energi di Indonesia sangat penting, terutama dalam penyediaan bahan baku kebutuhan pengembangan energy low carbon dengan job creation yang bermanfaat bagi korporasi.

"Terdapat tantangan akses terhadap capital atau pendanaan serta akses teknologi bagi UMKM, hal ini penting agar mereka dapat secara maksimal berperan dalam transisi energi yang menguntungkan korporasi maupun masyarakat," ucap Oki pada forum Bloomberg New Energy Finance (BNEF) Summit 2023 di New Delhi, India, Kamis (24/8/2023). Event ini merupakan bagian dari B20 Summit India.

Baca juga: Dukung Transisi Energi di Indonesia, Pertamina Kembangkan Inovasi Teknologi untuk Dekarbonisasi Operasional

Oki menambahkan, Indonesia sebagai negara berkembang yang kaya akan sumber daya alam (SDA) mendorong negara maju untuk memberikan arus pendanaan kepada negara-negara berkembang, sehingga teknologi dan implementasinya dapat ditingkatkan.

Pasalnya, saat ini, terdapat gap perekonomian antar negara maju dan negara berkembang. Gross domestic product (GDP) negara maju per-kapitanya mencapai lebih dari 50.000 dollar Amerika Serikat (AS), sedangkan Indonesia berada di bawah 5.000 dollar AS.

"Oleh karena itu, capital flow diharapkan sebagai bentuk dari common but differentiated responsibilities (CBDR)," ujar Oki dalam siaran persnya, Jumat.

Untuk itu, kata Oki, Indonesia ingin mengolaborasikan bantuan internasional dengan keterlibatan UMKM dalam transisi energi. Hal ini bertujuan untuk mempercepat transisi energi.

Baca juga: Dukung Transisi Energi di Indonesia, Pertamina Kembangkan Inovasi Teknologi untuk Dekarbonisasi Operasional

Pada kesempatan itu, Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menambahkan, UMKM sebagai tulang punggung ekonomi nasional penting untuk dilibatkan dalam percepatan transisi energi.

"Pertamina telah menjalankan program Desa Energi Berdikari di 52 wilayah di Indonesia. Hal ini dilakukan untuk memberikan akses energi terbarukan kepada UMKM dan masyarakat," ujar Fadjar.

Untuk diketahui, sebagai BUMN yang memimpin transisi energi, Pertamina berkomitmen untuk mendukung target Net Zero Emission 2060 melalui program-program yang berdampak langsung pada suistainable development goals (SDG's).

Adapun program-program tersebut dijalankan sejalan dengan penerapan environmental, social and governance (ESG) di seluruh lini bisnis Pertamina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Nasional
Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Nasional
Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Nasional
PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Nasional
Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Nasional
Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Nasional
Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Nasional
Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Nasional
Tinjau TKP Kecelakaan Maut Bus di Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Tinjau TKP Kecelakaan Maut Bus di Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Nasional
Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Nasional
ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Ada Nama Eksternal Dikaji untuk Bacagub DKI 2024

Sekjen Gerindra Sebut Ada Nama Eksternal Dikaji untuk Bacagub DKI 2024

Nasional
Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Sekjen Gerindra: Tak Ada Komunikasi yang Mandek

Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Sekjen Gerindra: Tak Ada Komunikasi yang Mandek

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com