Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Said Abdullah Sebut Kinerja Ekonomi Nasional Semester I-2023 Kian Ekspansif

Kompas.com - 10/07/2023, 18:51 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Ketua Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Said Abdullah mengatakan, perekonomian nasional menunjukkan kinerja yang kian ekspansif pada semester I-2023.

“Suksesi kepemimpinan nasional yang akan segera berlangsung tidak serta merta membuat pelaku ekonomi wait and see,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (10/7/2023).

Menurut Said, pelaku ekonomi semakin melek terhadap situasi politik nasional.

Pelaku ekonomi, sebut Said, kini telah mengerti bahwa perekonomian harus terus bergerak tanpa khawatir akan dinamika politik yang berimplikasi terhadap ketidakpastian kebijakan.

“Demikian halnya dengan konsumen. Keyakinan konsumen atas makin optimisnya perekonomian nasional bisa kita rujuk dari survei yang dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) pada Juni 2023,” jelas Said.

Baca juga: BI Catat Indeks Keyakinan Konsumen Menurun pada Juni 2023

Said menuturkan, berdasarkan survei BI, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) per Mei 2023 mencapai 128,3 atau lebih tinggi dibandingkan pada April 2023 sebesar 126,1.

Pergerakan perekonomian nasional, kata Said, juga terpantau dari tingkat konsumsi listrik pada sektor bisnis dan industri yang meningkat.

“Konsumsi listrik pada sektor bisnis pada Mei 2023 meningkat sebesar 16,4 persen dan sektor industri meningkat sebesar 14,2 persen year-on-year (yoy),” ucapnya.

Selain listrik, ia menjelaskan, konsumsi semen nasional juga melonjak menjadi 25,3 persen yoy.

Indeks Penjualan Riil (IPR) sebagaimana dirilis oleh BI per Mei 2023 juga tumbuh tipis 0,02 persen atau 234,2.

Baca juga: 10 Makanan Termahal di Dunia, Termasuk Kopi Luwak Indonesia

“Pertumbuhan tersebut ditopang oleh ekspansinya sektor makanan, minuman, tembakau dan sandang,” imbuh Said.

Selain itu, lanjut dia, Purchasing Manufacture Index (PMI) Indonesia juga terjaga dengan baik.

Said menyebut, indeks PMI terus naik, dari semula di posisi 50,3 pada Mei 2023 menjadi 52,7 pada Juni 2023. Posisi ini menjelaskan bahwa PMI Indonesia dalam lintasan yang cukup baik.

Ia menilai, kepercayaan konsumen atas membaiknya perekonomian nasional telah mendongkrak kinerja sektor kredit.

“Perbankan menyalurkan kredit pada Mei 2023 sebesar Rp 6.561,2 triliun atau tumbuh 9,4 persen (yoy). Pertumbuhan ini lebih tinggi dibandingkan pada April 2023 yang tumbuh sama tapi berada di level 8,1 persen yoy," tuturnya.

Baca juga: Kemenhub Buka Suara soal Puluhan Pesawat Asing Layani Penerbangan Domestik di Indonesia

Menurut Said, perekonomian domestik yang membaik dilihat bagaikan gayung bersambut oleh para investor global. Hal ini terlihat dari kepercayaan investor akan kinerja perekonomian nasional yang juga terjaga dengan baik.

“Pergerakan arus modal global ke emerging market meningkat. Capital inflow ke pasar obligasi Indonesia hingga 21 Juni mencapai Rp 80,79 triliun secara year-to-date (ytd), sedangkan di pasar saham terakumulasi sebesar Rp 16,87 triliun ytd," imbuhnya.

Sentimen tersebut, lanjut dia, berimbas pada penguatan rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS).

Setidaknya, kurs rupiah dari akhir Maret hingga Juni 2023 berada di level Rp 14.000 atau lebih kuat dibanding periode Januari-Maret 2023 yang bertengger di level Rp 15.000.

Menurut Said, penguatan rupiah sebesar 5,17 persen hingga Juni 2023 terhadap dollar AS didorong kecemasan investor atas ancaman gagal bayar utang pemerintahan Joe Biden.

Baca juga: Joe Biden Pakai Alat CPAP untuk Obati Sleep Apnea, Apa Itu?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com