Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendadak Ada Andika Perkasa di Acara PDI-P, Jadi Timses atau Bakal Cawapres Ganjar?

Kompas.com - 26/06/2023, 07:45 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa muncul lagi di hadapan publik setelah lama tak terdengar kabar pasca-pensiun dari hiruk pikuk kemiliteran Indonesia.

Andika, yang dulu berseragam lengkap TNI itu, terlihat berbaju batik merah di acara puncak Bulan Bung Karno 2023 yang berlokasi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Kemunculannya pada Sabtu (24/6/2023) itu pun memunculkan banyak spekulasi bahwa ia sudah menjadi kader PDI-P.

Kemunculan Andika, juga beberapa hari setelah ia kedapatan berziarah ke makam Presiden Pertama RI sekaligus Proklamator Kemerdekaan, Soekarno atau Bung Karno, bapak dari Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

Baca juga: Berpeluang Dampingi Ganjar, Andika Perkasa Punya Kekuatan sebagai Jenderal untuk Lawan Prabowo

Andika juga disebut oleh Ketua DPP PDI-P Puan Maharani sebagai salah satu kandidat Ketua Tim Sukses (Timses) Pemenangan bakal calon presiden (bacapres) PDI-P Ganjar Pranowo.

Meski demikian, soal apakah Andika sudah resmi gabung PDI-P masih berupa tanda tanya.

Andika di pusaran Ketua Timses

Puan Maharani, dalam konferensi pers di SUGBK manakala meninjau persiapan puncak Bulan Bung Karno, mengakui nama Andika memang masuk sebagai kandidat Ketua Timses pemenangan Ganjar.

Hal ini disampaikan Puan usai didesak wartawan untuk menjawab soal isu Andika menjadi Ketua Timses.

"Ya, saya yang ditugaskan untuk kemudian nantinya itu membentuk tim. Masuk (Andika) dalam list saya," kata Puan, Kamis (22/6/2023).

Merespons hal itu, Andika mengaku siap jika akhirnya ia yang ditugaskan oleh PDI-P.

Baca juga: Andika Perkasa Siap Jadi Ketua Timses Ganjar Pranowo

Hal itu disampaikan Andika setelah mengikuti perayaan puncak Bulan Bung Karno, Sabtu lalu.

"Ya, siap kalau ditugaskan," ujar Andika pada awak media.

Namun, ia mengaku masih menunggu sikap dari PDI-P.

Sebab, Andika mengeklaim belum ada pembicaraan baik dengan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri maupun Puan.

"Tapi kan belum ada keputusan, tunggu saja. Kami menunggu," ucap dia.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Nasional
Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Nasional
Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Nasional
Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Nasional
Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Nasional
Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Nasional
14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

Nasional
Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Nasional
Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Nasional
Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Nasional
SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

Nasional
Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Nasional
Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta 'Rest Area' Diperbanyak

Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta "Rest Area" Diperbanyak

Nasional
Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Nasional
Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta Rupiah agar Bebas

Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta Rupiah agar Bebas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com