Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Penyelenggaraan Haji Tuai Masalah, Ketua Komisi VIII Minta Pemerintah Lakukan Perbaikan

Kompas.com - 23/06/2023, 08:10 WIB
A P Sari

Penulis

KOMPAS.com -Ketua Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Ashabul Kahfi meminta agar pemerintah segera melakukan perbaikan terkait masalah-masalah yang dikeluhkan para jemaah haji.

Berbagai masalah tersebut berhasil dikumpulkan Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR lewat temuan lapangan di Kota Madinah.

Setidaknya, ada empat poin utama yang menjadi evaluasi selama penyelenggaraan ibadah haji di Madinah, yakni katering, pemondokan, transportasi, dan kesehatan.

"Ibadah haji ini kan belum berakhir, jemaah nanti juga masih akan berbondong-bondong masuk ke Madinah untuk melakukan arbain. Tentu kita harapkan ada perbaikan-perbaikan dari sisi katering, pemondokan, transportasi, kesehatan," papar Kahfi melalui keterangan persnya, Jumat (23/6/2023).

Baca juga: Komisi VIII DPR Dorong Kemenag Cabut Izin Ponpes Al-Zaytun jika Bertentangan dengan Ajaran Islam

Hal tersebut disampaikan Kahfi usai rapat kerja dengan Kepala Daerah Kerja (Daker) Madinah dan Dubes Indonesia untuk Arab Saudi di Kantor Misi Haji Indonesia Daker Madinah di Arab Saudi, Kamis (22/6/2023).

Kahfi melanjutkan, Timwas Haji DPR akan terus mengawasi dan mengawal penyelenggaraan haji 2023 agar berjalan dengan lancar.

Legislator dari daerah pemilihan (dapil) Sulawesi Selatan (Sulsel) I itu menjelaskan, masalah pertama adalah terkait pemondokan.

"Kemarin saya sudah sampaikan ada satu kamar diisi sampai lima orang, sementara harusnnya tiga orang agar jemaah haji lebih nyaman," terangnya.

Kemudian, ada masalah keterbatasan tenaga medis untuk melayani pasien serta kurangnya ketersediaan obat-obatan untuk melayani para jemaah.

Baca juga: Ketua Komisi VIII Usulkan Jemaah Haji Gelombang II Langsung Mendarat di Jeddah

Ada pula kendala terkait transportasi para jemaah haji serta masalah layanan katering yang banyak dikeluhkan peserta.

"Kami sudah sampaikan tadi kepada Kepala Daker Madinah dan Dubes Arab untuk Indonesia. Kita saling memahami dan mengakui bahwa memang ada beberapa hal-hal yang perlu diperbaiki ke depannya. Namun, secara umum cukup bagus penyelenggaraan haji di Madinah," imbuh Kahfi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com