Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lomba Lari Bareng Warga di Monas, Paspampres Tak Ingin Terlihat Sangar dan Garang Terus

Kompas.com - 12/02/2023, 09:41 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Wadanpaspampres) Brigjen TNI (Mar) Oni Junianto mengatakan pihaknya tak ingin selalu terlihat sangar dan garang di mata masyarakat.

Hal tersebut melatarbelakangi Paspampres menggelar lomba lari dalam rangka memperingati Hari Bhakti Paspampres ke-77.

Dalam lomba bertajuk 'Setia Waspada Run' ini, masyarakat turut dilibatkan untuk ikut lomba lari sepanjang 10 km dan 5 km.

"Biar kita semakin dekat dengan masyarakat. Dan mereka tidak selalu berasumsi Paspampres itu hanya sangar dan kelihatannya garang," ujar Oni saat ditemui di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Minggu (12/2/2023).

Baca juga: Di Bawah Guyuran Hujan, Paspampres dan Masyarakat Lomba Lari Setia Waspada Run

Oni menjelaskan, Paspampres ingin menunjukkan betapa humanisnya mereka ketika sedang tidak bertugas.

Dia bahkan tidak menyangka peminat lomba lari sangat banyak, mencapai 3.000 peserta.

"Banyak sekali ternyata peminatnya yang terus menyiapkan diri dengan olahraga-olahraga seperti ini dalam rangka Hari Bhakti Paspampres ke-77, humanis, dan profesional. Semboyan Paspampres 'Setia Waspada'," tuturnya.

Oni mengatakan, Paspampres sebenarnya sudah banyak mengadakan kegiatan yang melibatkan masyarakat.

Misalnya seperti baru-baru ini Paspampres menggelar acara bakti sosial (baksos).

"Kemarin kita baksos di Cianjur. Kemudian beberapa kegiatan baksos di tempat-tempat ibadah. Kemudian ada pemilihan mata air di Gunung Kidul, dan besok ada lomba nembak juga. Banyak interaksi yang kita lakukan," imbuh Oni.

Baca juga: Suasana Car Free Day Kala Jakarta Diguyur Hujan Deras, Sepi Pengunjung dan Bersih dari Pedagang

Sebelumnya, Paspampres menggelar lomba lari bertajuk 'Setia Waspada Run' di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, minggu (12/2/2023) pagi.

Hujan deras yang mengguyur kawasan Jakarta dan sekitarnya tak menyurutkan semangat para peserta lomba lari.

Pantauan Kompas.com, lomba lari ini dimulai pada pukul 06.25 WIB di Monas. Para peserta terbagi menjadi 2, yakni lari sepanjang 10 km dan lari 5 km.

Adapun ribuan masyarakat tampak berpartisipasi dalam Setia Waspada Run. Tampak pula prajurit TNI yang ikut di dalam lomba lari.

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono terlihat membuka lomba lari di garis start. Heru didampingi oleh Wadanpaspampres Brigjen TNI (Mar) Oni Junianto dan Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com