Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Karhutla, Polri Lakukan Pemantauan Setiap Hari

Kompas.com - 17/01/2023, 17:43 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menyatakan terus melakukan pemantauan terhadap adanya ancaman kejadian kebakaran lahan dan hutan (karhutla) di tahun 2023.

Asisten Kapolri bidang Operasi (Asops) Irjen Agung Setya Imam Effendi mengatakan, setiap hari Polri melakukan pemantauan potensi titik api guna mengantisipiasi karhutla.

“Pemantauan kita terhadap ancaman karhutla kita lakukan sepanjang tahun, setiap hari,” kata Agung saat dikonfirmasi, Selasa (17/1/2023).

Menurut Agung, kejadian karhutla akan dapat ditangani dengan baik apabila api yang masih kecil sudah dipadamkan.

Baca juga: Iklim 2023 Diprediksi Lebih Kering, Pemerintah Waspadai Karhutla

Ia mengatakan, pemanfaatan teknologi satelit juga dilakukan untuk menemukan hot spot atau titik panas.

Lebih lanjut, Agung mengatakan, proses memadamkan api secara cepat merupakan kolaborasi pemanfataan tehnologi dan tim pemadaman yang selalu siaga.

“Polri didukung masyarakat dengan memanfaatkan sistem dan teknologi terus bekerja, sehingga dapat memadamkan karhutla dengan cepat dan efektif pada saat api masih kecil,” ujar Agung.

Baca juga: Cegah Karhutla, PHE Jambi Merang Kenalkan Inovasi Sekat Kanal Terpal dan Sekat Bakar

Dikutip dari Tribunnews.com, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) meminta semua pihak mewaspadai adanya potensi Karhutla pada tahun 2023.

Pantauan BMKG, kemarau tahun 2023 di bulan Agustus-September berpotensi lebih tinggi mengakibatkan karhutla dibanding saat kemarau basah di tahun 2020-2022.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati dalam Rapat Koordinasi Teknis Pengendalian Karhutla di kantor KLHK, Jakarta, Rabu (28/12/2022), menyampaikan curah hujan tahunan 2023 diprediksi kategori normal. Tetapi, akan sedikit lebih rendah dibanding tahun 2022.

"Secara khusus, perlu diwaspadai potensi karhutla di wilayah utara Sumatera, yaitu Sumatera Utara, Riau, dan Aceh pada Februari 2023," kata Dwikorita seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Baca juga: PK Jokowi atas Vonis Gugatan Karhutla Kalteng Dinilai Langkah Mundur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com