Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 28 Oktober Hari Memperingati Apa?

Kompas.com - 27/10/2022, 00:00 WIB
Issha Harruma

Penulis


KOMPAS.com - Tanggal 28 Oktober 2022 jatuh pada hari Jumat. Pada hari ini, terdapat peringatan Hari Sumpah Pemuda.

Selain itu, ada juga peringatan-peringatan lain hari ini. Berikut beberapa hari penting yang jatuh pada 28 Oktober 2022.

Baca juga: Sumpah Pemuda dan Spirit Kebangsaan

Hari Sumpah Pemuda

Hari Sumpah Pemuda diperingati setiap tanggal 28 Oktober. Pada peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-94 tahun ini, tema yang diangkat adalah “Bersama Bangun Bangsa”.

Sumpah Pemuda merupakan salah satu tonggak utama dalam sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia.

Ikrar ini dianggap sebagai kristalisasi semangat untuk menegaskan cita-cita berdirinya negara Indonesia.

Sejarah Sumpah Pemuda berkaitan erat dengan keputusan Kongres Pemuda Kedua yang diselenggarakan pada 27-28 Oktober 1928 di Batavia (Jakarta).

Keputusan ini menegaskan cita-cita bersama akan adanya tanah air Indonesia, bangsa Indonesia dan bahasa Indonesia.

Hari Animasi Internasional

Hari Animasi Internasional dirayakan pada tanggal 28 Oktober.

Hari ini dibuat untuk merayakan dan mengapresiasi gambar statis yang bergerak sebagai seni kreatif dan industri yang dinamis.

Pada tahun 2002, Asosiasi Film Animasi Internasional (Association Internationale du Film d'Animation) membuat hari ini untuk memperingati hari ketika animasi pertama kali muncul di depan umum.

Hari yang dimaksud adalah, ketika Charles-Émile Reynaud dan Théâtre Optique-nya mempresentasikan produksi pertamanya, Pantomimes Lumineuses di Museum Grévin, Paris pada 28 Oktober 1892.

Pantomimes Lumineuses merupakan kumpulan tiga kartun, yakni Pauvre Pierrot, Un Bon Bock, dan Le Clown et Ses Chiens.

Baca juga: Isi dan Makna Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928

Hari Lemur Sedunia

Hari Lemur Sedunia diperingati pada hari Jumat terakhir bulan Oktober sejak tahun 2014. Tahun ini, hari tersebut jatuh pada tanggal 28 Oktober.

Tujuan dari dibuatnya Hari Lemur Sedunia adalah untuk merayakan keunikan primata yang termasuk dalam subordo Strepsirrhini ini.

Selain itu, hari ini juga dibuat untuk meningkatkan kesadaran tentang perlunya melestarikan spesies yang terancam punah ini.

Saat ini, beberapa spesies lemur terancam punah. Mereka terancam oleh segudang masalah lingkungan, perburuan, perubahan iklim, dan hingga perdagangan hewan.

Perusakan lingkungan dan degradasi habitat juga membuat populasi hewan ini terus merosot.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com