Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BERITA FOTO: Dari Labuan Bajo, Jokowi Naik Kapal Pinisi Menuju Pulau Rinca

Kompas.com - 21/07/2022, 12:44 WIB
Ardito Ramadhan,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo menumpangi kapal pinisi dari Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), menuju Pulau Rinca, Kamis (21/7/2022) siang.

Jokowi bertolak menuju Pulau Rinca untuk meresmikan penataan kawasan Pulau Rinca yang merupakan bagian dari Taman Nasional Komodo.

"Dari Bandar Udara Komodo Labuan Bajo, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana bertolak menuju Pulau Rinca, Kabupaten Manggarai Barat dengan menggunakan kapal pinisi untuk meresmikan penataan kawasan Pulau Rinca, Taman Nasional Komodo, Kamis, 21 Juli 2022," demikan bunyi keterangan foto yang dirilis Biro Pers Sekretariat Presiden.

Baca juga: Selamat Datang Jurassic Park di Pulau Rinca

Berdasarkan foto yang dirilis Biro Pers Sekretariat Presiden, Jokowi didampingi oleh sejumlah pejabat antara lain Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Kemudian, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate, Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, dan Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi

Dalam beberapa foto, Jokowi terlihat duduk di dek semiterbuka sambil menikmati pemandangan laut lepas.

Presiden Joko Widodo berbincang dengan sejumlah pejabat di atas kapal pinisi dalam perjalanan menuju Pulau Rinca, Nusa Tenggara Timur, dari Labuan Bajo, Kamis (21/7/2022).BPMI Setpres/Laily Rachev Presiden Joko Widodo berbincang dengan sejumlah pejabat di atas kapal pinisi dalam perjalanan menuju Pulau Rinca, Nusa Tenggara Timur, dari Labuan Bajo, Kamis (21/7/2022).

Foto lainnya menunjukkan Jokowi berbincang dengan para pejabat di atas sambil tertawa di bawah tenda yang menaungi dek kapal.

Selain itu, terdapat pula foto Jokowi berpose seorang diri maupun bersama Ibu Iriana Joko Widodo di atas dek kapal dengan latar belakang pemandangan laut sekitar Labuan Bajo.

Seperti diketahui, Jokowi dan rombongan tengah menjalani rangkaian kunjungan kerja di NTT sejak Kamis ini hingga Jumat (21/7/2022) besok.

Baca juga: Jokowi: Labuan Bajo Destinasi Wisata Komplet, Harus Dipakai untuk Sejahterakan Rakyat

Presiden Joko Widodo menumpangi kapal pinisi dalam perjalanan dari Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, menuju Pulau Rinca, Kamis (21/7/2022).BPMI Setpres/Laily Rachev Presiden Joko Widodo menumpangi kapal pinisi dalam perjalanan dari Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, menuju Pulau Rinca, Kamis (21/7/2022).

Jokowi sebelumnya telah meresmikan perluasan Bandar Udara Komodo di Labuan Bajo setibanya ia dari Jakarta.

"Fasilitas yang kurang terus akan kita perbaiki, ini Bandara Komodo terminal sudah diperlebar, masih kurang ya diperlebar lagi, kalau nanti semakin penuh-semakin penuh ya harus diperluas lagi," kata dia.

Setelah meresmikan perluasan Bandara Komodo dan penataan kawasan Pulau Rinca, Jokowi akan menuju Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Marina, Labuan Bajo untuk meresmikan penataan kawasan Marina-Labuan Bajo dan sistem pengelolaan sampah warloka.

Setelah kegiatan di atas rampung, Jokowi dan Ibu Iriana akan menuju hotel tempatnya bermalam dan melanjutkan kunjungan kerja esok hari.

Presiden Joko Widodo menumpangi kapal pinisi menuju dari menuju Pulau Rinca dari Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (21/7/2022) siang.BPMI Setpres/Laily Rachev Presiden Joko Widodo menumpangi kapal pinisi menuju dari menuju Pulau Rinca dari Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (21/7/2022) siang.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan perluasan Bandara Komodo Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur pada Kamis (21/7/2022).
DOKUMENTASI BKIP KEMENHUB Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan perluasan Bandara Komodo Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur pada Kamis (21/7/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menag Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji: Semua Baik

Menag Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji: Semua Baik

Nasional
Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet di Pilkada DKI Jakarta

Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Nasional
Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Nasional
Utak-Atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Utak-Atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Nasional
Gibran Lebih Punya 'Bargaining' Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

Gibran Lebih Punya "Bargaining" Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

Nasional
'Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran'

"Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran"

Nasional
Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Nasional
[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

Nasional
Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Nasional
Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com