Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati dan Elite PDI Perjuangan Santap Bakso Usai Gurauan Soal Jodoh Puan Maharani

Kompas.com - 23/06/2022, 20:11 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga tukang bakso sengaja dipanggil pada saat acara penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDI Perjuangan di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis (23/6/2022) sore.

Usai acara penutupan, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri nampak langsung menuju pelataran Sekolah Partai untuk menyantap bakso yang disajikan.

Mega tidak sendiri. Berdasarkan pantauan Kompas.com, sejumlah elite PDI Perjuangan terlihat mendampingi Mega menghabiskan semangkuk baksonya.

Ada Ketua DPP PDI Perjuangan yang juga Ketua DPR Puan Maharani, Muhammad Prananda Prabowo, Ketua DPP PDI Perjuangan yang juga Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly, serta Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristyanto.

Sebelum menyantap bakso lengkap dengan pangsit goreng di atasnya, Mega sempat berbincang dengan para tukang bakso

Baca juga: Megawati Dinilai Berpikiran Elitis Terkait Gurauan Tukang Bakso

Setelah itu, Mega meninggalkan gerobak tersebut dan mengajak berbincang para awak media yang telah menunggunya.

Hasto mengatakan bahwa hampir setiap saat, DPP PDI-P menikmati santap bakso usai rapat sore di Sekolah Partai.

"Jadi kalau teman-teman setiap saat datang ke DPP partai, itu makan siang dulu. Kalau kita rapat lalu setengah 4 keluar bakso," ucap Hasto kepada wartawan di lokasi, Kamis.

Kemudian, Puan menimpali dengan mengajak serta awak media untuk makan bakso bersama.

Sebab, menurut Puan, rekan-rekan media sudah pasti lelah mengikuti jalannya Rakernas PDI-P selama tiga hari.

"Tentu saja setelah capek, tiga hari teman-teman media juga capek, makan bakso bersama-sama supaya agar rileks sedikit," tutur Ketua DPR itu.

Baca juga: Pengamat Nilai Lelucon Megawati soal Tukang Bakso Tak Cerminkan Visi Pro Rakyat

Ucapan Megawati soal "tukang bakso"

Topik mengenai tukang bakso cukup menyita perhatian publik selama perhelatan Rakernas PDI Perjuangan.

Hal itu tidak terlepas dari pernyataan Megawati mengenai jodoh untuk anaknya, Puan Maharani.

Megawati menceritakan soal gurauannya kepada ketiga anaknya saat akan mencari jodoh.

"Jadi ketika saya mau punya mantu, saya sudah bilang ke anak-anak yang tiga ini. Awas lho kalau nyarinya kayak tukang bakso," ujar Megawati saat berpidato dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDI-P Tahun 2021 di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (21/6/2022).

"Jadi maaf, tapi bukannya saya apa. Maksud saya, manusia Indonesia ini kan Bhinneka Tunggal Ika. Ya maka harus berpadu. Bukan hanya tubuh dan perasaan, tetapi juga dari rekayasa genetika. Kita cari-cari begitu," kata dia.

Baca juga: Megawati Jadikan Tukang Bakso Gurauan, Jargon Partainya Wong Cilik Bisa Dianggap Hanya Gimik

Lewat penjelasan itu, Megawati menekankan agar kawin campur mestinya bisa dilakukan masyarakat Indonesia yang terdiri dari berbagai suku.

Dia lantas mencontohkan dirinya sendiri yang merupakan anak biologis dari perkawinan antarsuku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com