Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fungsi Wawasan Nusantara

Kompas.com - 26/03/2022, 04:00 WIB
Monica Ayu Caesar Isabela

Editor

KOMPAS.com - Setiap bangsa memiliki wawasan nasional yang merupakan visi bangsa yang berkaitan dengan tujuan nasional menuju masa depan. Wawasan nasional bangsa Indonesia dikenal dengan wawasan nusantara.

Secara etimologi, wawasan nusantara berasal dari bahasa Jawa 'wawas' yang berarti pandangan. Sedangkan 'nusa' memiliki arti kesatuan kepulauan dan 'antara' yang memiliki makna diapit dua samudra dan dua benua.

Wawasan nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa mengenai diri dan lingkungan yang serba beragam.

Di dalam wawasan nusantara tertuang nilai strategis dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta wilayah dalam menyelenggarakan kehidupan bermasyarakat untuk mencapai tujuan nasional.

Pada hakikatnya, wawasan nusantara adalah keutuhan nusantara demi kepentingan nasional itu sendiri. Dalam penyelenggaraannya, terdapat fungsi umum dan khusus.

Baca juga: Pengertian dan Hakikat Wawasan Nusantara

Fungsi Umum Wawasan Nusantara

Wawasan nusantara berfungsi sebagai pedoman, motivasi, dorongan, dan rambu-rambu dalam menentukan segala kebijakan dan tindakan penyelenggara negara, baik di tingkat pusat maupun daerah.

Terutama menjadi pedoman untuk seluruh rakyat Indonesia dalam bertindak di kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Fungsi Khusus Wawasan Nusantara

Terdapat sejumlah kategori khusus dalam melihat fungsi wawasan nusantara, yaitu:

Sebagai Konsep Ketahanan Nasional

Wawasan Nusantara berfungsi sebagai konsep dalam pembangunan nasional, pertahanan dan keamanan, serta kewilayahan. Hal ini sesuai dengan fungsi Wawasan Nusantara sebagai ketahanan nasional.

Sehingga, segala kebijaksanaan dan keputusan penyelenggara negara yang berkaitan dengan pembangunan nasional dan pertahanan keamanan harus berdasarkan wawasan nusantara.

Sebagai Wawasan Pembangunan

Fungsi wawasan nusantara sebagai wawasan pembangunan adalah regulasi yang mencakup kesatuan politik, kesatuan ekonomi, kesatuan sosial, serta kesatuan pertahanan dan keamanan.

Sebagai Wawasan Pertahanan dan Keamanan

Fungsi wawasan nusantara sebagai wawasan pertahanan dan keamanan adalah pandangan geopolitik Indonesia dalam lingkup tanah air Indonesia sebagai satu kesatuan.

Satu kesatuan yang dimaksud meliputi seluruh wilayah, termasuk di dalamnya segenap kekuatan negara. Tentara Nasional Indonesia atau TNI sebagai komponen utama dalam bela negara, anggota kepolisian Republik Indonesia atau POLRI sebagai komponen pendukung, dan warga negara sebagai komponen cadangan.

Baca juga: Wawasan Nusantara: Arah Pandang dan Kedudukan

Sebagai Wawasan Kewilayahan

Pembatasan negara merupakan fungsi wawasan nusantara sebagai wawasan kewilayahan.

Wawasan nusantara berfungsi dalam pembatasan negara agar tidak terjadi sengketa dengan negara lain, khususnya negara tetangga.

Pemahaman mengenai batas wilayah menjadi sangat penting karena Indonesia merupakan negara kepulauan.

 

Referensi

  • Alfandi, Widoyo. 2002. Reformasi Indonesia: Bahasan dari Sudut Pandang Geografi Politik dan Geopolitik. Yogyakarta: Gadjah Mada University
  • Herdiawanto, Heri, Fokky Fuad Wasitaatmadja, dan Jumanta Hamdayama. 2019. Kewarganegaraan dan Masyarakat Madani. Jakarta: Prenada Media Group
 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com