Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenag Upayakan Asrama Haji Jakarta Jadi Lokasi Karantina Jemaah Umrah

Kompas.com - 13/01/2022, 15:36 WIB
Ardito Ramadhan,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Agama mengupayakan agar Asrama Haji Jakarta dapat digunakan sebagai lokasi karantina bagi jemaah umrah setibanya mereka di Tanah Air.

Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi mengatakan, Kemenag telah mengirim surat ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) agar Asrama Haji Jakarta dapat dijadikan alternatif lokasi karantina.

"Dalam rangka menantisipasi kepulangan jemaah umrah, Kementerian Agama telah mengirimkan surat kepada Kepala BNPB, Satgas Covid 19 agar Asrama Haji Jakarta dapat digunakan sebagai alternatif lokasi karantina Pelaku Perjalanan Luar Negeri khusus bagi jemaah umrah," kata Zainut dalam rapat dengan Komisi VIII DPR, Kamis (13/1/2022).

Baca juga: Kasus Omicron, Epidemiolog Ingatkan Karantina Jemaah Umrah dari Saudi Harus Ketat

Zainut menjelaskan, tim pakar BNPB telah melakukan survei kelayakan Asrama Haji sebagai lokasi karantina pada 26 November 2021.

Ia menyebutkan, saat ini Kemenag tengah mengupayakan prosedur administrasi agar karantina kepulangan jemaah umrah dapat dilakukan di Asrama Haji Jakarta.

Menurut rencana, jemaah umrah yang berangkat pada 8 Januari 2022 akan tiba di Tanah Air pada 17 Januari 2022.

"Kami berharap BNPB telah menyetujui penggunaan Asrama Haji Jakarta sebagai lokasi karantina kepulangan jemaah umrah sebelum tanggal 17 Januari 2022," ujar Zainut.

Baca juga: Kasus Omicron Terbanyak Datang dari Saudi, Luhut: Jemaah Umrah Sudah Berangkat, Masak Disuruh Mundur...

Adapun hingga Selasa (11/1/2022), Kemenag mencatat sudah ada 1.023 jemaah umrah yang berangkat ke Arab Saudi.

Zainut menyebutkan, semua jemaah tersebut telah tiba di Arab Saudi dan tengah menjalani masa karantina selama lima hari dihitung sejak kedatangan.

"Informasi dan laporan dari PPIU (Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah) bahwa hasil PCR pertama saat karantina kedatangan jemaah umrah di Arab Saudi seluruhnya negatif Covid-19," kata Zainut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com