Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perayaan Natal 2021, Jokowi Ajak Umat Gaungkan Solidaritas dan Gotong Royong

Kompas.com - 27/12/2021, 23:39 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengajak seluruh masyarakat untuk bergotong royong dan mempererat solidaritas antarumat.

Ia berharap, berbagai ujian yang dihadapi Indonesia mampu memperkuat tali persaudaran serta menjadikan bangsa ini semakin kuat dan tangguh.

"Saya mengajak seluruh masyarakat di mana pun berada untuk berlomba-lomba melakukan kebaikan, menggaungkan solidaritas dan gotong royong, bekerja untuk aksi kemanusiaan di seluruh wilayah Indonesia," kata Jokowi dalam sambutannya pada Perayaan Natal Nasional Tahun 2021, Senin (27/12/2021).

Baca juga: Liburan Natal dan Tahun Baru, 10 Provinsi Alami Kenaikan Kasus Covid-19

Jokowi mengatakan, hampir 2 tahun Indonesia berhadapan dengan ujian berat karena pandemi virus corona. Tak hanya itu, ujian juga datang dari bencana alam yang terjadi di sejumlah daerah.

Menurut Jokowi, ini merupakan ujian ketangguhan sebagai umat beriman.

Tahun 2021 menjadi tahun kedua Natal dirayakan dalam suasana sederhana, tanpa kerumunan dan keramaian, namun tetap khidmat penuh kegembiraan.

"Terima kasih kepada seluruh umat kristiani yang merayakan Natal dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, menjaga situasi yang sudah mulai membaik agar tetap kondusif agar risiko penyebaran Covid bisa kita kendalikan dan kita bisa segera keluar dari pandemi," ujarnya.

Dengan suasana demikian, Jokowi ingin seluruh pihak memiliki kesadaran untuk membangkitkan jiwa kemanusiaan, mengggerakan naluri persaudaraan demi membantu sesama.

Ia berharap tahun baru 2022 disambut dengan semangat baru, dengan jiwa-jiwa yang mulia dan hati penuh rasa cinta kasih.

Presiden ingin seluruh umat membangun optimisme, memperkuat ikhtiar lahir dan batin, serta bekerja keras dan berdoa untuk kebaikan bangsa Indonesia.

Baca juga: Menanti Langkah Pemerintah di Tengah Kemunculan Omicron dan Tingginya Mobilitas Penduduk Saat Natal-Tahun Baru

"Dan berkontribusi memberikan manfaat sebesar-besarnta nya bagi masyarakat, bagi bangsa dan bagi negara," kata Jokowi.

Jokowi menambahkan, jalan ke depan tidak selalu mudah. Cobaan akan datang silih berganti. Namun, dengan semangat dan persatuan yang kuat, ia optimistis Indonesia berhasil menghadapi semua tantangan.

"Selamat hari Natal dan tahun baru 2022, semoga kita bisa terus memperkookoh tali persaudaraan sebagai sesama anak bangsa dan mencapai Indonesia maju yang kita cita-citakan. Semoga Tuhan memberkati kita," kata Kepala Negara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com