Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Umum Parpol Apresiasi Kinerja Pemerintah Tangani Pandemi Covid-19

Kompas.com - 25/08/2021, 22:56 WIB
Ardito Ramadhan,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Johnny G Plate mengatakan, pimpinan partai politik koalisi pendukung pemerintah memberikan apresiasi atas penanganan pandemi Covid-19. Apresiasi tersebut disampaikan dalam pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Rabu (25/8/2021) sore.

Johnny mengatakan, apresiasi itu tidak hanya diberikan kepada Jokowi, tetapi juga kepada pemerintah secara keseluruhan, anggota kabinet, lembaga negara, pemerintah daerah, termasuk masyarakat.

"Para ketua umum memberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi atas kinerja pemerintah, Presiden, anggota kabinet, lembaga, pemerintah daerah, aparat pelaksana dan keikutsertaan masyarakat, sehingga kita bisa sejauh ini capaian kita dalam menangani Covid-19," kata Johnny, dikutip dari siaran Kompas TV, Rabu.

Baca juga: Bertemu Pimpinan Parpol, Ini Lima Hal yang Dibahas Jokowi

Johnny menuturkan, penanganan pandemi oleh pemerintah telah mencegah terjadinya dampak yang lebih besar sebagaimana sempat diperkirakan sebelumnya.

"Semula diperkirakan dampak ledakan penularan yang lebih besar dan itu bisa dicegah. Sekarang sudah mengalami penurunan," kata Johnny.

Menteri Komunikasi dan Informatika itu juga memuji capaian vaksinasi Covid-19 di Indonesia yang ia sebut salah satu tertinggi di dunia. Menurut dia, capaian-capain tersebut menandakan penanganan pandemi berada dalam jalur yang benar.

"Ini bukan besar-besaran ya, tapi bahwa yang dilakukan itu sudah dalam track dan jalan yang tepat yang perlu dikawal dan ditindaklanjuti terus," ujar Johnny.

Selain itu,  Johnny mengungkapkan, Jokowi memaparkan perkembangan dan evaluasi penanganan pandemi Covid-19 serta capaian dan tantangan yang dialami pemerintah.

"Kita tentu bersyukur bahwa melalui penanganan pandemi dan kerja bersama seluruh komponen masyarakat dengan capaian yang memberikan tanda positif dan menggembirakan kita," kata Johnny.

Baca juga: Jokowi Bertemu Pimpinan Parpol, Sekjen Nasdem: Topiknya Bukan Reshuffle Kabinet

Adapun pimpinan parpol yang hadir dalam pertemuan tersebut yakni, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri didampingi Sekjen PDIP Hasto Kristianto, Ketua umum Nasdem Surya Paloh didampingi Sekjen Nasdem Johnny G Plate, dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto didampingi Sekjen Gerindra Ahmad Muzani.

Kemudian, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto didampingi Sekjen Golkar Lodewijk Paulus, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar didampingi Sekjen PKB Hasanuddin Wahid, Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa didampingi Sekjen PPP Arwani Thomafi. Ada pula Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan dan Sekjen PAN Eddy Soeparno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com