Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

63 Persen Pasien Positif Covid-19 di Indonesia Punya Gejala Batuk

Kompas.com - 27/06/2021, 11:17 WIB
Wahyuni Sahara,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Batuk merupakan gejala yang paling banyak dialami pasien positif Covid-19 di Indonesia. 

Data Satgas Penanganan Covid-19 Indonesia pada 23 Juni 2021, menunjukkan 63,4 persen dari total 2.072.867 pasien positif Covid-19 di Indonesia mengalami gejala batuk.

Selanjutnya memiliki riwayat demam sebanyak 42,2 persen, demam 36,6 persen, pilek 36,1 persen, lemas 26,6 persen.

Lalu sakit tenggorokan 23, 8 persen, 23, 7 persen sakit kepala, 23,2 persen sesak napas, 15,5 persen keram otot, dan 12,5 persen mual.

Baca juga: Masyarakat Diminta Segera Berobat jika Alami Gejala Covid-19

Tingkat kematian pasien Covid-19 dengan gejala batuk juga paling tinggi yaitu 4,7 persen, sesak napas 4,6 persen, demam 3,4 persen, lemas dan riwayat demam 3,3 persen, sakit tenggorokan 1,8 persen.

Sakit kepala dan sakit tenggorokan 1,8 persen, pilek 1,5 persen, mual 1,4 persen, keram otot 1,3 persen, sakit perut 0,8 persen, diare 0,6 persen, dan 0,4 persen mengigil.

Meski begitu, pasien positif Covid-19 dengan gejala batuk juga yang memiliki tingkat kesembuhan paling tinggi dibandingkan dengan gejala lainnya yaitu sebesar 57,7 persen. Disusul riwayat demam 38,2 persen, pilek 34 persen, demam 32,6 persen.

Baca juga: Apa yang Harus Dilakukan Saat Merasa Mengalami Gejala Covid-19?

Gejala lemas 22, 9 persen, sakit tenggorokan 21,5 persen, sakit kepala 21,4 persen, 18,2 persen sesak napas, keram otot 14 persen, 10, 9 persen mual, 4,8 diare, sakit perut 4,8 persen, dan 1 persen mengigil.

Sebanyak  1 persen pasien Covid-19 dengan gejala batuk harus dirawat atau menjalani isolasi mandiri. Kemudian riwayat demam dan pilek 0,7 persen, demam 0,6 persen.

Disusul sakit tenggorokan dan sakit kepala 0,5 persen, lemas dan sesak napas 0,4 persen, keram otor 0,4 persen, mual 0,2 persen, sakit perut dan diare 1 persen.

Baca juga: Tempat Isolasi di Tangerang Hampir Penuh, Warga Gerendeng yang Alami Gejala Covid-19 Diminta Isolasi Mandiri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com