Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Plt Ketum, Sunan Kalijaga Siap Bawa PKPI Berjaya dan Ikut Pemilu 2024

Kompas.com - 09/05/2021, 13:27 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sunan Kalijaga ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) menggantikan Diaz Hendropriyono.

Sunan mengatakan, amanah dan kepercayaan partai akan terus dilanjutkannya. Ia mengaku siap membawa PKPI berjaya di Pemilu 2024.

"Yang pasti amanah ini akan terus saya lanjutkan, di mana saya akan mempersiapkan bagaimana membawa partai PKPI ini kembali berjaya dan bisa ikut serta Pemilu 2024," kata Sunan saat dihubungi Kompas.com, Minggu (9/5/2021).

Baca juga: Sunan Kalijaga Jadi Plt Ketua Umum PKPI

Sunan mengatakan, dukungan dari Ketua Penasehat PKPI AM Hendropriyono menambah semangatnya untuk memimpin PKPI.

"Dan tadi malam dalam acara silaturahim, saya sampaikan (ke AM Hendropriyono) apabila itu menjadi satu perintah menjadi Ketum PKPI definitif, saya siap melaksanakan," ujarnya.

Sunan mengatakan, dirinya ditunjukkan sebagai Plt Ketua Umum dalam rapat harian partai bersama 34 pengurus Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) PKPI pada Sabtu (8/5/2021).

Rapat harian tersebut juga memutuskan menerima pengunduran diri Diaz Hendropriyono sebagai Ketua Umum PKPI.

Kemudian, hasil rapat harian partai tersebut disampaikan dalam rapat pleno untuk disetujui dan disosialisasikan kepada seluruh DPP PKPI di seluruh Indonesia.

Baca juga: Sunan Kalijaga Jadi Plt Ketua Umum, PKPI Akan Gelar Munaslub Usai Lebaran

"Lalu setelah rapat pleno kita bawa hasil tersebut, kita sampaikan ke para ketua DPP PKPI di seluruh indonesia untuk disosialisasikan," ucapnya.

Sunan mengatakan, partainya akan menggelar Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk mengukuhkan dirinya sebagai Ketua Umum definitif PKPI, yang akan digelar setelah Lebaran 2021.

"Kita Munaslub setelah Lebaran dalam rangkaian silaturahmi juga. Namun demikian kami tetap mengikuti aturan dan anjuran pemerintah terkait prokes," pungkasnya.

Adapun penunjukkan Sunan menjadi Plt Ketum PKPI disampaikan Diaz Hendropriyono, yang sebelumnya menjabat Ketua Umum PKPI.

"Sunan menjadi Plt Ketum PKPI. Setelah Lebaran akan diadakan munaslub," ujar Diaz kepada Kompas.com, Minggu.

Baca juga: Jadi Plt Ketum PKPI, Sunan Kalijaga: Saya Kaget Luar Biasa

Diaz tidak merinci lebih lanjut alasan memilih Sunan. Namun, ia menekankan bahwa partainya membutuhkan penyegaran.

Menurut dia, sosok Sunan Kalijaga akan memberikan pemikiran dan gagasan baru terhadap PKPI.

"Pastinya begitu (penyegaran). Sebagai organisasi, tentunya perlu ada pemikiran-pemikiran baru," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com