JAKARTA, KOMPAS.com - Informasi mengenai hasil investigasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang dilakukan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menjadi yang paling banyak dicari oleh pembaca Kompas.com.
Artikel-artikel hasil investigasi KNKT atas jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 pun masuk ke dalam deretan berita populer di desk nasional Kompas.com.
Berita terpopuler di sepanjang Rabu (10/2/2021) ialah artikel yang berisikan tentang kronologi hingga saat-saat terakhir jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
KNKT menginvestigasi kronologi jatuhnya pesawat melalui data-data yang terhimpun di dalam flight data recorder (FDR) yang ditemukan dalam proses pencarian bangkai pesawat.
Selain itu, artikel tentang bergerak mundurnya tuas throttle (pengatur tenaga mesin) kiri bergerak mundur sesaat sebelum jatuh. Akibatnya, tenaga mesin sebelah kiri pun berkurang.
Berikut paparannya:
1. KNKT ungkap kronologi jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182
Komite Nasional Keselamatan Transportasi ( KNKT) mengungkap kondisi dan saat-saat terakhir pesawat Sriwijaya Air SJ 182 sebelum jatuh di sekitar Kepulauan Seribu, Jakarta, pada 9 Januari 2021.
Data ini berdasarkan rekaman flight data recorder atau salah satu bagian hitam dari kotak hitam pesawat tersebut, serta data dari air traffic controller (ATC) Bandara Soekarno-Hatta.
Ketua Sub-Komite Investigasi Kecelakaan Penerbangan KNKT Kapten Nurcahyo Utomo mengatakan, pesawat berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 14.36 WIB.
Selengkapnya baca juga: KNKT Ungkap Kronologi Jatuh dan Saat-saat Terakhir Sriwijaya Air SJ 182
2. KNKT ungkap Sriwijaya Air SJ 182 jatuh setelah throttle kiri bergerak mundur
Komite Nasional Keselamatan Transportasi mengungkap kondisi dan situasi terakhir yang dialami pesawat Sriwijaya Air SJ 182 sebelum jatuh di sekitar Kepulauan Seribu pada 9 Januari 2021.
Ketua Sub-Komite Investigasi Kecelakaan Penerbangan KNKT Kapten Nurcahyo Utomo menyebutkan, masalah pada pesawat yang mengangkut 6 awal dan 56 penumpang itu bermula saat mencapai ketinggian 8.150 kaki.
"Pada ketinggian 8.150 kaki, throttle atau tuas pengatur tenaga mesin sebelah kiri bergerak mundur, kata Nurcahyo, dalam konferensi pers Laporan Pendahuluan Kecelakaan pesawat udara Boeing 737 SJ 182, Rabu (10/2/2021)
Selengkapnya baca juga: KNKT Ungkap Sriwijaya Air Jatuh Setelah Throttle Kiri Bergerak Mundur
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.