Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siman Kemenko Polhukam: Pengguna Internet RI Capai 175,4 Juta, Literasi Masih Kurang

Kompas.com - 21/11/2020, 18:44 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Koordinator Bidang Jaringan Tim Sinergi Media Sosial Aparatur Negara (Siman) Kemenko Polhukam Wahyu Agung Permana mengatakan, pengguna internet di Indonesia pada Januari 2020 sebanyak 175,4 juta orang.

Jumlah itu pun diklasifikasikan kelompok usia pengguna internet terbanyak adalah usia 19-34 tahun dengan 42,52 persen.

"Data ini diambil dari Hootsuite We Are Social. Lalu untuk media platform, Youtube merupakan yang paling banyak digunakan, setelah itu WhatsApp. Hampir setiap hari aktivitas kita ini selalu berinteraksi dengan WhatsApp," kata Wahyu dalam Webinar bertajuk "Sinergi Anak Bangsa Dalam Menjaga Keutuhan Bangsa dan Negara Dari Aksi Separatisme di Dunia Maya" Sabtu (21/11/2020).

Baca juga: Pengguna Internet Indonesia Mendekati Angka 200 Juta

Selain itu, ia juga memaparkan bahwa Indonesia menduduki posisi ke-5 dari 20 negara berpenduduk pengguna internet terbanyak pada Maret 2019.

Indonesia berada di bawah China, India, Amerika Serikat, dan Brasil. Pada Maret 2019, pengguna internet di Indonesia sebanyak 143 juta orang.

Meski pengguna internet dinilai relatif tinggi, lanjut dia, masyarakat Indonesia masih belum terlepas dari kurangnya literasi.

"Indonesia peringkat kedua terbawah dari data Central Connecticut State University di New Britain tahun 2016 dalam hal literasi di antara 61 negara lainnya, satu tingkat di atas Botswana," jelas dia.

Menurutnya, hal ini merupakan satu kondisi yang memprihatinkan. Kondisi seperti ini yang dinilai mengapa orang Indonesia mudah percaya terhadap sebuah informasi yang diterimanya, bahkan menyebarkannya.

"Karena kemampuan literasi kita atau kita meliterasi diri kita sendiri itu sangat rendah. Jadi kita tidak peduli berita itu benar atau salah. Kita tidak gali lagi, tidak cari lagi informasi yang terkait dengan berita itu, yang penting kita langsung share. Ibaratnya seperti itu," tutur Wahyu.

Baca juga: Kemenkominfo: Pengguna Internet di Indonesia Naik 17 Persen Per Tahun

Untuk itu, ia menyarankan agar masyarakat meningkatkan literasi dengan cara menerapkan 3S yaitu Saring Sebelum Sharing.

Menurut dia, adanya media televisi atau gawai membuat masyarakat dapat dengan mudah menerima informasi atau pengetahuan.

Di sisi lain, hal ini dapat menimbulkan kegaduhan apabila masyarakat tidak melakukan gerakan 3S. Semua itu, kata dia, harus disaring dengan bijak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mundur sebagai Wakil Kepala Otorita IKN, Dhony Rahajoe Sampaikan Terima Kasih ke Jokowi

Mundur sebagai Wakil Kepala Otorita IKN, Dhony Rahajoe Sampaikan Terima Kasih ke Jokowi

Nasional
KPU Dianggap Bisa Masuk Jebakan Politik Jika Ikuti Putusan MA

KPU Dianggap Bisa Masuk Jebakan Politik Jika Ikuti Putusan MA

Nasional
Ketika Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri ...

Ketika Kepala-Wakil Kepala Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri ...

Nasional
KPU Diharap Tak Ikuti Putusan MA Terkait Usia Calon Kepala Daerah

KPU Diharap Tak Ikuti Putusan MA Terkait Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
Adam Deni Hadapi Sidang Vonis Kasus Pencemaran Ahmad Sahroni Hari Ini

Adam Deni Hadapi Sidang Vonis Kasus Pencemaran Ahmad Sahroni Hari Ini

Nasional
Pentingnya Syarat Kompetensi Pencalonan Kepala Daerah

Pentingnya Syarat Kompetensi Pencalonan Kepala Daerah

Nasional
Nasihat SBY untuk Para Pemimpin Setelah 2014

Nasihat SBY untuk Para Pemimpin Setelah 2014

Nasional
Dulu Jokowi Tak Setujui Gibran Jadi Cawapres, Bagaimana Dengan Kaesang di Pilkada Jakarta?

Dulu Jokowi Tak Setujui Gibran Jadi Cawapres, Bagaimana Dengan Kaesang di Pilkada Jakarta?

Nasional
[POPULER JABODETABEK] Pedagang Pelat Mengaku Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu | Warga Sebut Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah

[POPULER JABODETABEK] Pedagang Pelat Mengaku Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu | Warga Sebut Tapera Hanya Mempertimbangkan Kebutuhan Pemerintah

Nasional
[POPULER NASIONAL] Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur | Tugas Baru Budi Susantono dari Jokowi

[POPULER NASIONAL] Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur | Tugas Baru Budi Susantono dari Jokowi

Nasional
Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Nasional
SYL Ngaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

SYL Ngaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

Nasional
PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

Nasional
Apresiasi Perwira Inovatif, Annual Pertamina Awards Ke-14 Resmi Dibuka

Apresiasi Perwira Inovatif, Annual Pertamina Awards Ke-14 Resmi Dibuka

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com